Hallo Sahabat,
Kami Siap Membantumu
Hallo Sahabat,
Kami Siap Membantumu
Yatim Mandiri memiliki beragam program kebaikan yang mana tujuan utamanya adalah sebagai upaya untuk memandirikan adik yatim dan dhuafa di berbagai wilayah Indonesia. Salah satu program yang dihadirkan ialah dengan didirikannya perguruan tinggi berkualitas yakni Universitas Insan Cendekia Mandiri di Bandung dengan menawarkan beragam jurusan di dalamnya.
Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, untuk memastikan beasiswa tepat sasaran, H. Sodikin, Rektor Universitas Insan Cendekia Mandiri (UICM) terjun ke lapangan untuk melihat rumah dan bertemu dengan mahasiswa penerima beasiswa. Kali ini Rektor UICM berkunjung ke rumah Akil yang ada di Kampung Sekedangdeur, Ujungberung, Kota Bandung.
Bukan tanpa alasan, melainkan sore sebelumnya (Jumat 8/9) Rektor UICM menerima kabar bahwa mahasiswa jurusan Agroteknologi semester awal ini, sudah empat hari tidak hadir kuliah daring (online). Setelah ditelusuri ternyata mahasiswa penerima KIP ini tidak mempunyai HP untuk digunakan daring.
Untuk memastikan kebenaran info tersebut, Bapak Sodikin langsung turun ke lapangan melihat kondisi langsung dan menyiapkan HP untuk anand Akil. Setelah melihat fakta di lapangan dan sesuai dengan info yang diterima, HP tersebut langsung diserahkan kepada bersangkutan.
Melihat kondisi riil di lapangan, ternyata mahasiswa empat bersaudara itu harus bergantian menggunakan HP bersama adik-adiknya. Akil dan orang tuanya sangat gembira menerima hadiah tersebut, mereka berulang kali mengucapkan terimakasih dan semangat untuk melanjutkan kuliah.
Menurut Pak Asep, orangtua Akil, kehidupan mereka sekarang ini susah, kadang seharian tidak makan karena ekonomi pailit. Tapi Pak Asep ingin anaknya sekolah dan kuliah agar bisa meraih cita-citanya. Pak Asep dan keluarga sangat berterimakasih dengan adanya program beasiswa dari UICM.
Hingga saat ini, di UICM Bandung terdapat 350-an mahasiswa beasiswa baik dari Yayasan Yatim Mandiri (YYM) dan Dompet Pemberdayaan Umat (DPU), serta sekitar 40-an mahasiswa merupakan penerima beasiswa KIP dari pemerintah Republik Indonesia.
