Bunda BISA Bandung Kembangkan Produk Keripik dan Makaroni

Bandung, YM News –  Pada Rabu lalu (11/9/2024), Yatim Mandiri Bandung kembali menggelar program pembinaan program pemberdayaan Bunda BISA di Sanggar Kiaracondong, Babakan Sari III, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung. 

Program Bunda BISA ini bertujuan untuk membekali para ibu binaan dengan keterampilan kewirausahaan agar mampu mandiri secara ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Program pemberdayaan ini mencakup berbagai kegiatan pelatihan yang dirancang khusus untuk memaksimalkan potensi usaha rumahan. Salah satunya adalah pelatihan pembuatan produk unggulan seperti keripik singkong kriwil dan makaroni Cakruk. 

Produk ini dipilih karena mudah diproduksi dan memiliki potensi pasar yang cukup luas di Bandung. Selain itu, para peserta juga diberikan pelatihan dalam hal pengemasan (packaging) produk, agar lebih menarik dan mampu bersaing di pasar.

Selain keterampilan produksi, peserta juga diajarkan tentang aspek penting dalam membangun merek, seperti desain logo. Dalam hal ini, Bunda BISA merancang logo “Kiara BISA” yang diharapkan bisa menjadi identitas produk mereka di pasaran. 

“Kami ingin produk ini bukan hanya dikenal karena kualitasnya, tetapi juga memiliki citra yang kuat melalui branding yang baik,” ujar Dian Permana, Staf Program Yatim Mandiri Bandung.

Tak hanya fokus pada produksi, peserta juga dilatih cara menghitung omset dan merencanakan keuntungan usaha. Pelatihan ini dirancang agar para ibu binaan bisa mengelola bisnis kecil mereka dengan lebih profesional. 

“Perhitungan omset sangat penting agar para bunda bisa mengetahui berapa keuntungan yang mereka dapatkan dan bagaimana mengembangkan usaha ini lebih jauh,” jelas Dian.

Selain pelatihan kewirausahaan, acara ini juga disertai dengan penyaluran paket sembako dan super gizi Qurban kepada keluarga yang membutuhkan. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Yatim Mandiri untuk membantu meningkatkan kesejahteraan keluarga binaan di berbagai aspek kehidupan. 

Training marketing juga menjadi agenda utama dalam program ini, di mana para peserta diajarkan strategi pemasaran yang efektif, baik secara offline maupun online. Dengan pelatihan ini, para peserta diharapkan mampu memasarkan produk mereka lebih luas dan menjangkau lebih banyak konsumen.

“Terimakasih kepada seluruh donatur Yatim Mandiri Bandung yang telah mendukung program ini. Kami berharap dengan pelatihan ini, para bunda binaan bisa mandiri secara ekonomi dan mampu meningkatkan perekonomian keluarga mereka,” pungkas Dian.