Pentingnya puasa Ramadhan meliputi, menjega kesehatan, membantu menahan hawa nafsu, dan lainnya. Simak selengkapnya di artikel ini.
Allah memerintahkan hamba-Nya bukan tanpa maksud. Begitupun dengan Rasulullah SAW. Pasti ada hikmah dan manfaat dibaliknya, termasuk betapa pentingnya puasa Ramadhan.
Ibadah ini sering disepelekan dengan alasan tidak kuat lapar, dahaga, bekerja berat dan lain sebagainya.
Padahal jika siapapun melihat berapa banyak pahala yang diberikan dan keberkahan yang akan dilimpahkan, pasti semua bulan ingin seperti Ramadhan.
Nah sebagai umat Islam yang baik, hendaknya mengetahui apa pentingnya melaksanakan ibadah ini, agar kuat sampai akhir.
Apa Saja Pentingnya Puasa Ramadhan?
Allah memerintahkan berpuasa bukan semata-mata untuk beribadah kepada-Nya saja, akan tetapi juga memberikan manfaat bagi yang melaksanakan.
Tentu saja manfaat yang didapatkan antara satu orang dengan lainnya berbeda, tergantung bagaimana niat dan kekhusyukan dalam menjalankan ibadah ini.
Orang yang berpuasa sebenarnya memiliki dua kebahagiaan. Pertama adalah kebahagiaan yang datang ketika waktu berbuka tiba.
Kedua adalah kebahagiaan ketika nanti berjumpa dengan Allah karena sebenarnya bau mulut orang yang berpuasa dinilai lebih harum daripada minyak kasturi. Berikut pentingnya puasa:
1. Melatih Melawan Hawa Nafsu
Manusia memiliki hawa nafsu yang apabila tidak dikendalikan akan membahayakan dirinya dan menjerumuskan kepada dosa. Oleh karena itu, adanya puasa Ramadhan sebagai salah satu sarana untuk menekan hawa nafsu ini.
Pada siang hari, saat hari sedang terik dan lapar, umat Islam dilarang untuk makan dan minum. Hal ini memberikan pelajaran yang berharga bahwa tidak semua yang ada di dunia harus didapatkan, melatih kesabaran dan keikhlasan.
Begitupun dengan mengelola emosi dan dorongan hawa nafsu. Semua itu dilakukan agar mencapai tujuan hidup yang sudah dijelaskan dalam Al Qur’an dan tujuan diciptakannya manusia itu sendiri.
2. Mengajarkan Agar Bisa Hidup Sederhana
Pentingnya puasa Ramadhan selanjutnya adalah melatih manusia agar bisa lebih hidup sederhana. Ketika sedang berpuasa, tidak banyak orang yang ingin membeli makanan dan minuman karena menahan diri dari semua hal yang berkaitan dengan duniawi.
Sayangnya, zaman sekarang berbanding terbalik. Banyak yang terpikirkan bahwa setelah berpuasa seharian harus makan dan minum yang enak-enak ketika berbuka nanti.
Hal ini tidak ada salahnya, akan tetapi berlebihanlah yang membuat esensi bulan puasa menjadi hilang.
Oleh karena itu, ketika berbuka hendaknya makan-makanan yang dianjurkan oleh Rasulullah. Berhenti sebelum kenyang lebih baik daripada tidak bisa mengikuti sholat tarawih karena terlalu banyak makan.
3. Menjaga Kesehatan
Beberapa studi ilmiah sudah membuktikan bahwa puasa menjadi salah satu sarana untuk menjaga kesehatan. Selain itu, puasa juga menjadi sarana detoksifikasi atau mengeluarkan racun dalam tubuh.
Hal ini sudah terbukti bahwasanya banyak yang mengaku jika setelah berpuasa, tubuh menjadi lebih fit dan bisa beraktivitas lebih baik dibandingkan sebelumnya.
Hal ini dikarenakan tubuh beristirahat dari makanan dan minuman yang kurang sehat.
Selain itu, ketika puasa, tubuh juga akan dibatasi dari banyaknya makan. Jadi jangan dibalik ya! Pakar kesehatan juga merekomendasikan puasa bagi pengidap penyakit tertentu.
4. Melatih Diri agar Istiqomah Beribadah
Memang jenis puasa ada banyak, ada yang wajib dan sunnah. Apabila dilakukan secara terus menerus, khususnya selama 30 hari selama bulan Ramadhan akan membuat seseorang istiqomah dalam beribadah.
Apalagi jika ditambah dengan melaksanakan ibadah lainnya seperti rajin membaca Al Qur’an, mengikuti kajian, berdzikir dan lainnya, maka semua yang awalnya tidak terbiasa menjadi terbiasa, sehingga menambah ketaatan kepada Allah SWT.
5. Mendapatkan Kenikmatan
Tidak akan mendapatkan kenikmatan seseorang yang tidak menjalankan ibadah Allah dengan sungguh-sungguh. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa kebahagiaan orang berpuasa ada dua, ketika berbuka dan di akhirat nanti.
Mungkin banyak yang masih belum menyadarinya, namun berbuka setelah seharian puasa menjadikan seseorang lebih bersyukur karena masih berjumpa makanan dan minuman.
Selain itu, kenikmatan akhirat yang lebih utama, yang mana nantinya puasa Ramadhan akan menjadi saksi jika di dunia pernah beribadah dan mendapatkan tiket menuju surga.
Artikel pilihan: 10 Kegiatan Bulan Ramadhan untuk Anak SD yang Menyenangkan
6. Mendapatkan Keseimbangan Dalam Hidup
Pentingnya puasa Ramadhan selanjutnya adalah mendapatkan keseimbangan dalam hidup yang hanya didapatkan ketika rajin beribadah. Pada bulan puasa, manusia dilatih kembali agar melaksanakan semua kewajiban yang mungkin selama ini diabaikan.
Ada jaminan pahala yang dilipatgandakan bagi siapa saja yang melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya di Bulan Ramadhan ini.
7. Lebih Peduli Terhadap Sesama
Ketika Bulan Ramadhan, diwajibkan bagi semua umat Islam yang hidup di dunia untuk berzakat. Zakat dan sedekah ini dilakukan bagi yang masih memiliki jatah kehidupan untuk hari esok.
Zakat dan sedekah membuat umat Islam yang tadinya kurang peduli terhadap nasib sesama yang jauh lebih serba kekurangan menjadi peduli dan turut prihatin.
Cara ini membuat persaudaraan menjadi lebih erat, bahkan tidak akan membedakan mana yang kaya dan juga mana yang miskin.
Tak heran jika di bulan Ramadhan banyak yang memberikan takjil atau makanan untuk berbuka secara gratis. Baik itu di masjid, jalan, mushola dan lain sebagainya. Semuanya saling membantu dalam melaksanakan kegiatan bernilai ibadah ini.
8. Mempererat Silaturahmi
Tanpa disadari, suasana menjalin silaturahmi ini terasa sangat erat ketika Bulan Ramadhan. Coba saja lihat masjid dan orang yang memberikan takjil secara gratis. Semua saling mengenal, saling bertegur sapa dan bersama-sama sukacita dalam menjalankan ibadah.
Tak jarang juga pemberian takjil diiringi dengan ceramah atau diskusi keagamaan, sehingga membuat suasana menjadi lebih hangat. Ketika Bulan Ramadhan selesai, semuanya akan dirindukan.
Baca juga: 10 Kegiatan Ramadhan Kreatif di Rumah dan Sekolah
9. Berlatih untuk Disiplin Waktu
Ketika puasa, tubuh memang tidak seaktif biasanya. Ada kalanya membutuhkan istirahat agar bisa menjalani puasa hingga berbuka. Sebenarnya hal ini bisa diambil sisi positifnya yang mana membuat tubuh lebih disiplin waktu.
Selama ini mungkin beberapa orang lupa jika tubuh juga perlu istirahat. Adanya bulan Ramadhan diharapkan umat Islam lebih bisa mengatur jam istirahat dan bekerja sebaik mungkin agar tidak menimbulkan berbagai penyakit.
10. Lebih Hati-Hati dalam Berbuat
Puasa membuat seseorang lebih berhati-hati dalam berbuat. Jangan sampai melakukan sesuatu yang menyebabkan batalnya puasa atau menyakiti hati orang lain karena doa orang yang berpuasa lebih mudah diterima oleh Allah dibandingkan yang tidak.
Latihan menahan diri untuk tidak melakukan perbuatan yang dilarang memberikan kemajuan yang positif secara pribadi dan bisa dipraktekkan atau dilanjutkan walaupun tidak lagi berpuasa Ramadhan.
Contohnya adalah tidak lagi bergunjing, berkata kotor, berbohong dan lain sebagainya.
Jadi, momentum bulan puasa memang melatih diri untuk menjadi lebih baik. Jangan sebaliknya, hanya urusan dunia saja yang dipikirkan. Persiapkan diri dari sekarang, untuk menyambut sucinya Bulan Ramadhan.
Beberapa pentingnya puasa Ramadhan di atas hanya bisa dilihat jika hati sudah mau menerima kebaikan.
Di samping itu, pentingny puasa Ramadhan bisa didapatkan jika Sahabat menjalankan ibadahnya dengan sungguh-sungguh.
Dengan kata lain, Sahabat menjalankan semua kewajiban yang harus ditunaikan di bulan Ramadahan. Jadi, selain berpuasa tunaikan kewajiban lainnya, yaitu zakat fitrah.
Sahabat bisa bayar zakat fitrah di platform Yatim Mandiri dengan mudah dan praktis. Yatim Mandiri adalah Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang sudah mendapatkan izin Kemenag dan telah beroperasi hampir 30 tahun.
