Terdapat beberapa kondisi utama untuk bersedekah. Apa sajakah kondisi itu? Yuk, cari tahu kondisi terbaik sedekah di artikel satu ini!
Kapan kondisi sedekah terbaik? Sebenarnya, sedekah bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja tanpa harus menunggu momen-momen tertentu.
Namun, terdapat beberapa kondisi utama yang sangat dianjurkan untuk bersedekah, salah satunya yaitu saat sulit.
Sedekah dalam kondisi sulit tidak harus berupa uang kok, bahkan Sahabat juga bisa sedekah tenaga, atau barang bekas yang masih layak pakai.
Lebih lengkapnya, simak penjelasan mengenai kondisi sedekah terbaik dalam artikel berikut ini:
Kondisi Sedekah Terbaik
Sedekah adalah amalan sunnah yang sangat dianjurkan. Sebab, amalan ini bisa mendatangkan banyak pahala dan keberkahan.
Nah, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, ada waktu utama untuk bersedekah, di antaranya yaitu:
1. Saat Sehat
Kondisi sedekah terbaik yang pertama, yaitu saat sehat. Bersedekah saat sehat merupakan wujud rasa syukur atas nikmat sehat yang telah diberikan oleh Allah SWT.
Contohnya, seorang karyawan yang sehat dapat menyisihkan sebagian gajinya untuk disedekahkan ke orang-orang yang membutuhkan.
2. Saat Sulit
Bersedekah di saat sulit juga merupakan kondisi sedekah terbaik. Pasalnya, sedekah saat sulit merupakan bukti keimanan dan kepercayaan kepada Tuhan.
Mengapa demikian? Begini, saat kondisi sulit, orang-orang akan cenderung menghemat harta dan menyimpannya agar cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Tak jarang, upaya menghemat ini dilakukan dengan mengurangi atau bahkan tidak sedekah sama sekali karena takut uang untuk kebutuhan sehari-hari tidak cukup.
Nah, jika dalam kondisi seperti ini seorang Muslim justru tetap bersedekah dan percaya kebutuhannya akan dicukupkan oleh Allah SWT, maka, Allah SWT akan memberikan pertolonganNya.
3. Saat Ingin Kaya
Sedekah adalah salah satu cara untuk meraih kekayaan yang berkah. Berbagi harta dengan orang lain tidak akan mengurangi kekayaan, justru akan menambah keberkahan dan membuka pintu rezeki yang lebih luas.
Terdapat sebuah kisah yang menceritakan orang miskin menjadi kaya karena sedekah. Nah, orang miskin itu adalah sepasang suami-istri Bani Israil.
Sang suami bekerja dengan cara menjual kapuk di pasar dengan harga 1 dirham, yang mana harga ini juga pas-pasan jika digunakan untuk makan dan modal kerja esok hari.
Suatu hari, uang 1 dirham hasil kerja sang suami habis digunakan untuk menyelesaikan pertengkaran orang yang ada di pasar. Alhasil, ia tidak memiliki modal kerja keesokan harinya.
Namun, ia tetap bertekad mengumpulkan sisa kapuk yang ada dan membawanya ke pasar. Sayangnya, tidak ada orang yang mau membeli kapuknya.
Hingga akhirnya, ia bertemu dengan seorang penjual ikan yang memiliki nasib sama. Kemudian, ia dan penjual ikan tersebut bersepakat untuk barter barang yang dibawanya.
Tak disangka, sang istri menemukan mutiara di dalam ikan yang dibawa oleh suaminya. Setelah dijual, sepasang suami-istri Bani Israil tersebut mendapatkan 120 ribu dirham.
4. Ketika Tidak Menjelang Kematian
Bersedekah sebaiknya dilakukan selagi masih hidup dan sehat, bukan menunggu sakit parah dan menjelang ajal.
Sedekah yang dilakukan menjelang kematian dikhawatirkan tidak ikhlas karena didasari rasa takut atau penyesalan.
Sebaliknya, sedekah yang dilakukan bukan semata-mata karena takut “maut” memberikan kesempatan untuk merasakan manfaat dan keberkahannya di dunia ini.
Dengan demikian kita dapat melihat langsung bagaimana sedekah kita membantu orang lain dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
5. Saat Khawatir Miskin
Kekhawatiran akan kemiskinan adalah hal yang wajar, terutama di masa-masa sulit. Namun, bersedekah justru dapat menjadi solusi untuk mengatasi kekhawatiran tersebut.
Dengan bersedekah, kita menunjukkan kepercayaan bahwa rezeki datang dari Tuhan dan bahwa berbagi tidak akan mengurangi harta kita.
Justru sebaliknya, sedekah kepada orang yang membutuhkan dapat membuka pintu rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.
Hikmah Bersedekah
Selalu ada hikmah yang didapatkan jika Sahabat melakukan sedekah secara rutin. Apa saja contohnya? Simak daftar hikmah bersedekah berikut ini:
1. Melipat Gandakan Pahala
Setiap kebaikan yang kita lakukan akan dibalas dengan kebaikan yang berlipat ganda. Pahala tersebut tidak hanya dirasakan di akhirat, tetapi juga dapat dirasakan di dunia.
Adapun pahala dan berkah sedekah yang bisa kita rasakan di dunia, yaitu berupa keberkahan, ketenangan hati, dan kemudahan dalam segala urusan.
2. Menggugurkan Dosa
Setiap manusia pasti pernah melakukan kesalahan dan dosa, baik disengaja maupun tidak disengaja.
Nah, ternyata, sedekah bisa membantu menggugurkan dosa-dosa yang telah kita lakukan, lho. Bagaimana, rahmat dan pengampunan Allah SWT sangat luas, kan?
3. Terhindar dari Bahaya
Bahaya dapat datang dari mana saja dan kapan saja, baik berupa bencana alam, kecelakaan, penyakit, atau masalah lainnya.
Dengan bersedekah, kita dapat memohon perlindungan kepada Tuhan agar dijauhkan dari segala macam bahaya. Dengan kata lain, sedekah juga dapat menjadi penolak bala dan musibah.
4. Dimudahkan Urusannya
Setiap manusia pasti memiliki berbagai macam urusan dan masalah dalam hidupnya. Nah, sedekah bisa menjadi jalan pembuka agar semua urusan yang Sahabat miliki dimudahkan oleh Allah SWT.
Lebih dari itu, sedekah juga dapat membuka pintu rezeki, melancarkan usaha, mempermudah jodoh, menyembuhkan penyakit, dan memberikan kemudahan dalam segala aspek kehidupan.
Dengan demikian, sedekah menjadi kunci untuk membuka pintu kemudahan dan keberkahan dalam segala urusan.
Yuk, Sedekah di Yatim Mandiri!
Melihat beberapa kondisi sedekah terbaik sekaligus hikmah dan manfaat sedekah di atas, sangat disayangkan jika Sahabat melewatkan amalan sedekah.
Maka dari itu, yuk mulai bangun rutinitas sedekah untuk membantu orang-orang yang membutuhkan.
Tak perlu ribet, Sahabat bisa sedekah kapan saja dan di mana saja. Sebagai contoh, Sahabat bisa sedekah subuh dengan memasukkan infak di kotak amal musala.
Contoh lain, Sahabat bisa membantu orang yang sedang kesusahan di jalan karena mogok atau ban bocor.
Namun, jika Sahabat tidak sempat melakukan kebaikan-kebaikan itu secara langsung, Sahabat bisa sedekah online di Yatim Mandiri.
Yatim Mandiri adalah Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang sudah mendapatkan izin resmi dari Kementerian Agama (Kemenag).
Sahabat bisa sedekah melalui Yatim Mandiri dengan membuka platform sedekah Yatim Mandiri dan mencari program-program yang ingin didukung.
Tunggu apalagi? Yuk, tunaikan sedekah di kondisi sedekah terbaik dan dapatkan hikmahnya!