Kolaborasi

Sinergi Yatim Mandiri dan Kementerian Desa PDTT, Kolaborasikan Program Pemberdayaan Desa

Jakarta, YM News –  Laznas Yatim Mandiri melakukan pertemuan dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) pada Senin (29/01/2024), pertemuan ini bertempat di kantor Kemendes PDTT. Acara ini dihadiri oleh perwakilan Laznas Yatim Mandiri yang terdiri dari Agus Budiarto (Direktur Pengembangan Zakat), Sofyan Hamid (Manager CSR), Muhammad Faqih (Manager Pemberdayaan), Sidrotul Muntaha (SPV Program), dan Lukman (Manager Yatim Mandiri Jakarta).

Sementara itu, pihak Kemendes PDTT turut diwakili oleh beberapa pejabat tinggi, termasuk Direktur Perencanaan Teknis Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Plt. Direktur Pengembangan Kelembagaan Ekonomi dan Investasi Desa, Direktur Pelayanan Investasi Desa, Direktur Pengembangan Produk Unggulan Desa, Direktur Promosi dan Pemasaran Produk Unggulan Desa, Kepala Bagian Umum dan Rumah Tangga, serta Kepala Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan.

Yatim Mandiri Bersama Kemendes PdttDalam pertemuan ini, Laznas Yatim Mandiri dengan lugas memaparkan program pemberdayaan dan keberlanjutan program sanggar belajar yang telah berhasil dijalankan di daerah-daerah tertinggal. Agus Budiarto, Direktur Pengembangan Zakat Yatim Mandiri, menjelaskan, “Kami telah melibatkan masyarakat setempat, terutama para yatim dan dhuafa, dalam program pemberdayaan ekonomi dan pendidikan. Melalui sanggar belajar, kami mendorong anak-anak untuk memiliki akses pendidikan yang setara dengan anak-anak di daerah perkotaan.” Ujar Agus.

Pihak Kemendes PDTTmemberikan apresiasi tinggi terhadap upaya Yatim Mandiri dalam mengentaskan masalah di daerah-daerah terpencil. Mereka menyambut baik potensi kerjasama yang lebih erat. Pihak Kemendes PDTT menyampaikan, “Kami melihat bahwa upaya Yatim Mandiri selaras dengan visi pembangunan kita di daerah terpinggir. Kami berharap kerjasama ini akan menghasilkan dampak positif yang nyata di masyarakat.”

Tindak lanjut dari pertemuan ini adalah kesepakatan untuk menyusun Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara Yatim Mandiri dan Kemendes PDTT. PKB tersebut diharapkan akan menjadi landasan kuat bagi kolaborasi yang lebih terstruktur dan berkelanjutan antara pihak swasta dan pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah-daerah terpencil.

Kolaborasi Pemberdayaan Yatim Mandiri Dan KemendesDengan adanya kolaborasi ini, diharapkan program pemberdayaan yang telah berhasil dijalankan oleh Yatim Mandiri dapat diperluas dan menjadi model bagi upaya serupa di seluruh Indonesia. Ini menjadi langkah penting dalam menjawab tantangan pembangunan di daerah-daerah yang selama ini terpinggirkan.

Miftah Marta Diansyah

Small acts, when multiplied by millions of people, can transform the world.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *