Run For Charity Blitar: Berlari untuk Bangun Rumah Tahfidz

Blitar, YM News – Yatim Mandiri Blitar kembali menebar manfaat dengan menggandeng Komunitas Run Blitar dalam kegiatan bertajuk Run For Charity, yang sukses digelar di Yonif 511 Blitar, pada Ahad lalu (16/2/2025).

Acara ini menjadi ajang silaturahmi bagi atlet lari dari berbagai daerah sekaligus penggalangan dana untuk pembangunan wakaf telogo yang akan didedikasikan sebagai rumah tahfidz bagi para penghafal Al-Quran.

Sebanyak 30 atlet lari dari berbagai kota turut serta dalam Run For Charity Blitar dengan kategori jarak tempuh 75 KM, 50 KM, dan 25 KM. Selain menguji ketahanan fisik, para pelari juga aktif dalam penggalangan dana untuk mewujudkan rumah tahfidz.

Acara semakin semarak dengan kehadiran 35 anak yatim dan dhuafa binaan Yatim Mandiri yang menampilkan tarian tradisional, pembacaan puisi, lantunan sholawat, serta penampilan musik. Selain itu, dilakukan simbolis perolehan donasi sementara serta pemberian paket gizi bagi anak-anak.

Yasin, Kepala Cabang Yatim Mandiri Blitar, mengungkapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya kegiatan ini.

“Program Run For Charity Blitar ini merupakan kolaborasi apik dengan Komunitas Run Blitar yang memiliki visi mulia, yakni mewujudkan Rumah Tahfidz Penghafal Quran. Kali ini terasa istimewa karena para pelari tidak hanya berlari, tetapi juga berkontribusi dalam penggalangan dana,” ujarnya.

Yasin menambahkan bahwa meskipun event lari telah usai, penggalangan dana akan terus dilakukan hingga April. Hingga saat ini, donasi sementara yang terkumpul mencapai Rp71.588.478.

“Kami berterima kasih kepada seluruh donatur, media partner, guru pejuang yatim, serta relawan yang telah berkontribusi. Semoga bantuan ini menjadi amal jariyah dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT,” tambahnya.

Sementara itu, Pak Toro, perwakilan dari para pelari, menyampaikan kebahagiaannya bisa ikut serta dalam kegiatan ini.

“Kami mengadakan Run For Charity ini dengan tujuan membantu adik-adik binaan Yatim Mandiri membangun rumah tahfidz. Acara ini juga kami adakan setiap tahun. Saat mencapai garis finis dan disambut adik-adik yatim, kami merasa haru dan semakin bersemangat,” katanya.

Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh anak-anak yatim dan dhuafa, berharap pembangunan rumah tahfidz segera terwujud dan menjadi tempat lahirnya generasi penghafal Al-Quran yang berakhlak mulia.