Peluang bisnis di bulan Ramadhan yang bisa digunakan adalah menjual takjil, buah-buahan, kurma, perlengkapan sholat, pakaian muslim, parcel dan lain sebagainya.
Bulan Ramadhan tidak hanya menjadi waktu yang terbaik untuk memperbanyak pahala, akan tetapi juga untuk memperbanyak rezeki. Kewajiban umat muslim untuk berpuasa menjadi salah satu peluang bisnis di bulan Ramadhan dengan menjajakan makanan untuk berbuka.
Seluruh umat muslim di seluruh dunia dengan senang hati akan membuat atau membeli sajian makanan dan minuman akan akan dinikmati saat sahur maupun berbuka. Tidak hanya itu, beberapa bisnis seperti pakaian, muka, hingga parcel menjadi banyak diminati.
Meskipun hanya dirayakan oleh umat muslim, berbelanja makanan di bulan puasa juga disambut positif oleh orang-orang yang tidak beragama Islam.
Hal ini disebabkan karena jenis makanan serta euphoria yang sangat bagus membuat mereka terbiasa dan turut berbelanja kebutuhan sehari-hari.
9 Peluang Bisnis di Bulan Ramadhan yang Menjanjikan
Saat berpuasa, umat muslim tidak serta merta akan tidur sepanjang hari untuk menghilangkan rasa haus dan lapar. Mereka tetap dapat beraktivitas seperti biasanya termasuk bekerja atau belajar. Hanya saja, setelah waktu berbuka mereka akan berhenti untuk membatalkan puasa segera.
Oleh karena bulan Ramadhan terjadi setiap tahun, beberapa orang menjadikannya sebagai tempat untuk mengumpulkan pundi-pundi uang. Nah, berikut ini terdapat beberapa ide yang bisa menjadi inspirasi bisnis di bulan puasa.
1. Takjil Berbuka Puasa
Takjil merupakan jajanan yang dapat berupa makanan atau minuman yang dijual menjelang waktu berbuka puasa. Jadi, orang-orang yang berpuasa biasanya akan keluar untuk mencari dan membeli takjil sesuai keinginan masing-masing.
Takjil biasanya memiliki rasa yang manis sehingga orang yang berpuasa langsung merasa segar saat memakan atau meminumnya. Misalnya, kolak pisang, es pisang ijo, sop buah, es teler, kolang-kaling, air kelapa muda, pisang cokelat, biji salak, dan masih banyak lagi.
Selain jajanan manis, takjil juga dapat berupa gorengan yang bisa menjadi makanan pelengkap atau lauk saat makan.
Beberapa orang yang tidak suka makan yang manis-manis akan memilih untuk memakan gorengan seperti bakwan jagung, martabak tahu, tahu pedas, dan lain-lain.
Ide jualan takjil Ramadhan tidak membutuhkan biaya yang besar bagi seorang pemula. Anda hanya perlu memasak makanan atau minuman sesuai kemampuan dengan rasa yang enak.
Setelah itu, dapat mulai menawarkan ke orang-orang terdekat atau tetangga sekitar.
Adapun tempat berjualan takjil pada umumnya di pinggir jalan yang strategis dan mudah untuk dikunjungi oleh orang-orang.
Jika Anda tidak ingin mengeluarkan biaya dengan menyewa tempat berjualan, maka berjualanlah di depan rumah dengan membuat spanduk jualan.
Dengan begitu, orang-orang akan tahu bahwa ada penjual takjil dan menu apa yang tersedia. Waktu berjualan pun tidak terlalu lama, mulai dari sore hari hingga berbuka puasa. Jadi, tidak akan menghabiskan waktu yang banyak.
Jika rasa takjil buatan Anda enak dan akses untuk membelinya mudah, maka tentu akan laris manis. Akhirnya, omzet yang akan diperoleh menjadi banyak dan dapat dikumpulkan untuk menjadi tabungan atau modal untuk mengembangkan usaha menjadi lebih besar.
Baca Juga : 15 Amalan di Bulan Ramadhan yang Wajib Dilaksanakan
2. Jualan Kurma
Berbuka puasa dengan buah kurma merupakan sunah bagi umat muslim. Oleh karena itu, sebagian besar dari mereka akan membeli kurma menjelang atau pada saat bulan Ramadhan. Rasa manis khas buah kurma sangat pas untuk dinikmati pertama kali saat berbuka puasa.
Lonjakan permintaan buah kurma di bulan puasa dapat menjadi peluang bisnis di bulan Ramadhan yang menjanjikan.
Anda dapat mencari supplier yang menawarkan harga yang kompetitif dengan kualitas yang baik. Setelah itu, menjualnya kembali ke pasaran dengan harga yang lebih tinggi.
Hal yang penting untuk diperhatikan saat berbisnis kurma adalah memastikan tempat pembelian memiliki izin usaha dengan jelas. Jika hanya mempertimbangkan harga yang murah, maka kemungkinan besar buah kurma tersebut berkualitas buruk dan tidak layak untuk dikonsumsi.
Alhasil, membelinya tidak akan mendatangkan keuntungan, dan justru kerugian. Supplier yang tidak bertanggung jawab biasanya menawarkan jualannya di sosial media, sehingga dibutuhkan sikap kehati-hatian yang tinggi untuk memilih mana yang baik.
Selain supplier, memperhatikan tanggal kadaluarsa kurma penting. Buah kurma hanya dapat disimpan dalam suhu ruang selama 3-6 bulan. Artinya, jika melewati waktu tersebut sudah tidak layak untuk dikonsumsi.
Oleh karena itu, Anda dapat mengecek tanggal kadaluarsa yang biasanya tertulis di kemasan. Beli kurma yang memiliki waktu expired yang masih lama, sehingga selama menjual Anda tidak akan rugi dengan membuah yang sudah tidak dapat dikonsumsi.
3. Perlengkapan Sholat
Bulan Ramadhan adalah saat yang paling baik bagi seluruh umat muslim untuk memupuk pahala dan amalan-amalan baik lainnya. Hal ini terlihat saat masjid-masjid yang cenderung lebih penuh untuk dikunjungi dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya.
Keinginan untuk beribadah yang lebih banyak tersebut dapat menjadi peluang bisnis di bulan Ramadhan. Setiap orang akan membutuhkan perlengkapan sholat seperti peci, sajadah, mukena, sarung, hingga Al-Quran.
Bahkan, perlengkapan tersebut tidak hanya dicari oleh setiap individu, tapi masjid-masjid juga akan menyediakannya untuk para jamaah. Dengan demikian, menjual perlengkapan sholat akan menghasilkan keuntungan yang berlebih jika dimanfaatkan dengan benar.
Anda dapat mencari barang-barang tersebut jauh sebelum bulan Ramadhan agar mendapatkan harga yang lebih murah. Dibandingkan makanan, bisnis ini tidak memiliki waktu kadaluarsa dan penyimpanannya pengemasannya pun cenderung lebih mudah.
Akan tetapi, pemilihan model atau corak yang diminati masyarakat perlu menjadi perhatian. Hindari warna yang terlalu mencolok dan kontras karena orang-orang lebih banyak menggunakan peralatan sholat dengan warna netral.
Misalnya, menjual peci warna merah menyala cenderung kurang diminati daripada warna putih atau hitam. Selain itu, pastikan untuk membeli dari produsen langsung untuk memastikan kualitas dan harga yang lebih murah. Dengan begitu, keuntungan yang akan diperoleh nantinya menjadi jauh lebih besar.
4. Pakaian Muslim
Selain perlengkapan sholat, peluang bisnis di bulan Ramadhan yang sangat menjanjikan adalah menjual pakaian muslim. Berbeda dengan takjil yang dicari sepanjang bulan puasa, permintaan pakaian muslim justru akan melonjak dengan sangat tinggi menjelang lebaran atau hari raya.
Tradisi menggunakan baju baru saat lebaran sudah sangat melekat di masyarakat sehingga mereka akan menyisihkan uang khusus untuk itu. Minat untuk menggunakan pakaian baru biasanya terjadi pada ibu-ibu atau anak muda yang ingin tampil mempesona di hari raya.
Tak jarang mereka berbelanja baju seragam untuk satu keluarga agar terlihat sangat kompak dan memiliki kepuasan tersendiri. Nah, baju muslim yang seragam tentu akan dibeli dengan jumlah yang sesuai dengan anggota keluarga.
Hal tersebut dapat mendatangkan keuntungan lebih jika Anda berjualan. Satu keluarga dapat membeli 3-7 baju atau bahkan lebih banyak lagi. Dalam hal ini, model, ukuran, serta warna menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan.
Meskipun selera orang-orang pada umumnya berbeda, akan tetapi semuanya cenderung tertarik dengan tren atau gaya berbusana terbaru. Tugas pebisnis adalah membuat atau mencari pakaian muslim model terbaru yang hits dengan warna-warna yang menarik untuk digunakan.
Modal yang harus dipersiapkan untuk bisnis pakaian muslim cukup besar, yaitu Rp10 juta – Rp20 juta. Jangan khawatir, modal tersebut akan segera kembali jika melakukan promosi dengan baik di sosial media maupun secara langsung di toko.
Baca Juga : 10 Kegiatan Ramadhan Kreatif di Rumah dan Sekolah
5. Buah-Buahan
Selama bulan puasa, memastikan tubuh mendapatkan nutrisi dengan baik menjadi sangat penting. Hal ini disebabkan karena tidak adanya asupan gizi yang masuk pada jam-jam tertentu seperti bulan-bulan lainnya. Jika tidak memperhatikan nutrisi, maka Anda berpotensi untuk jatuh sakit.
Nah, peluang bisnis di bulan Ramadhan yang cocok untuk kondisi seperti itu adalah menjual buah-buahan. Anda dapat mencari supplier yang menyediakan buah-buahan segar, rasa yang enak, serta kualitas yang bagus.
Bagi yang memiliki kebun buah, tentu bisnis ini akan menjadi lebih mudah untuk dijalankan. Buah-buah yang umum untuk dicari pada bulan suci Ramadhan adalah semangka, jeruk, blewah, melon, strawberry, anggur, durian, pepaya, pisang, hingga apel.
Selain untuk dikonsumsi secara pribadi, buah-buahan tersebut juga banyak dicari oleh para penjual takjil atau minuman segar. Oleh karena itu, tingkat permintaan buah-buahan menjadi tinggi dan diperjualbelikan dengan harga yang cukup mahal.
Meskipun demikian, hal yang penting saat memutuskan untuk menjalankan bisnis ini yaitu memastikan kondisi buah-buahan tetap segar. Hal ini dapat terlihat pada kulitnya yang mulus tanpa cacat bekas gigitan serangga atau karena pernah terjatuh.
Hindari untuk menyimpan buah-buahan dalam ruang yang lembab sehingga mempercepat pembusukan. Pastikan juga untuk selalu menjaga kebersihan tempat penyimpanan agar tidak didatangi oleh serangga dan susunlah dengan rapi agar menarik perhatian pembeli.
6. Ketupat
Sama halnya dengan pakaian muslim, hari raya juga identik dengan ketupat. Umat muslim biasanya menyajikan hidangan ini di atas meja makan pada hari lebaran untuk dinikmati bersama keluarga maupun tamu-tamu yang datang berkunjung.
Oleh karena menjual ketupat dapat menjadi peluang bisnis di bulan Ramadhan. Untuk menjalankan bisnis ini, Anda hanya membutuhkan modal kurang lebih Rp1.000 setiap buah. Akan tetapi, keuntungannya bisa menjadi dua kali lipat dari modal tersebut. Menjanjikan bukan?
Terdapat beberapa pilihan untuk berbisnis ketupat. Mulai dari membuat sendiri secara keseluruhan, membeli kulit ketupat dan membuat sendiri, atau membeli ketupat dari tempat lain kemudian menjualnya kembali.
Kulit ketupat umumnya terbuat dari daun pandan atau janur (daun kelapa muda) yang dianyam hingga berbentuk belah ketupat. Setelah itu, kulit tersebut akan diisi dengan beras dan direbus hingga menjadi ketupat yang siap dikonsumsi.
Menganyam kulit ketupat tentu membutuhkan tersendiri dan tidak dapat dilakukan oleh semua orang. Oleh karena itu, ada beberapa orang yang memutuskan menjadi penjual kulit ketupat yang akan diserbu pembeli menjelang lebaran.
Ketupat biasanya dikonsumsi bersama opor ayam sehingga menghasilkan perpaduan rasa yang enak dan mengenyangkan. Makanan ini digunakan sebagai pengganti nasi dengan yang wangi khas pandan. Selain opor ayam, ketupat juga cocok untuk dimakan bersama hidangan lain di hari raya.
7. Kue Kering
Selama bulan puasa, permintaan kue kering di pasaran memang belum terlalu banyak. Akan tetapi, menjelang hari raya menjadi sangat tinggi karena digunakan sebagai parcel atau hidangan untuk tamu-tamu yang berkunjung ke rumah.
Peluang bisnis di bulan Ramadhan khususnya untuk kue kering juga cukup menjanjikan. Hal ini disebabkan karena hampir setiap umat muslim akan membelinya sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Jenis-jenis kue kering yang paling dicari menjelang lebaran diantaranya putri salju, nastar, kue kacang, kastengel, kue sagu, lidah kucing, dan masih banyak lagi. Untuk mendapatkan omset yang tinggi, Anda dapat membuat kue tersebut sendiri jika memiliki keahlian yang bagus dalam memasak.
Pastikan bahan-banyak yang digunakan berkualitas bagus sehingga menciptakan rasa kue kering yang enak. Selain rasa, hal yang menjadi pertimbangan pertama pembeli ada bentuk kue. Jadi, buatlah bentuk-bentuk kue kering yang menarik dan cantik saat dihidangkan kepada tamu.
Akan tetapi, jika tidak memiliki keahlian membuat kue dapat tetap menjalankan bisnis ini dengan membeli dari orang lain. Anda dapat membeli dengan melihat kualitas dan mencoba rasanya terlebih dahulu untuk memastikan kelayakan kue kering tersebut untuk dijual.
Setelah itu, kemas kue dengan menggunakan toples yang lucu sehingga menjadi lebih menarik untuk dilihat. Ukuran toples bervariasi sesuai dengan harga dan jumlah kue kering yang akan ditawarkan. Untuk menarik pembeli yang lebih banyak, gunakan sosial media sebagai media promosi.
8. Parcel
Peluang bisnis di bulan Ramadhan selanjutnya adalah parcel. Parcel merupakan bingkisan yang berisi beraneka makanan, minuman, produk kecantikan, peralatan ibadah, dan lain sebagainya yang disusun dengan cantik.
Parcel tersebut akan dikirim kepada kerabat terdekat atau kolega bisnis yang disertai dengan ucapan selamat merayakan hari raya. Bisnis yang dapat dijalankan adalah dengan menyediakan jasa pembuatan parcel sesuai pesanan atau membuat parcel yang siap dibeli.
Misalnya, parcel berisi beberapa kue toples kering yang disusun dan dihias dengan pita yang cantik. Jika parcel untuk sahabat wanita terdekat dapat berupa beberapa jenis produk kecantikan favoritnya. Adapun untuk keluarga dapat berupa parcel yang berisi sembako.
Harga parcel yang dapat ditawarkan sesuai dengan harga keseluruhan dari isinya ditambah dengan biaya pengemasan parcel. Bagi para pekerja atau orang-orang sibuk, menggunakan jasa bisnis pembuatan parcel menjadi tujuan yang efektif untuk memberikan bingkisan kepada orang lain.
Hal yang harus diperhatikan dalam bisnis ini adalah produk-produk yang digunakan tidak kadaluarsa atau masih layak untuk dikonsumsi atau digunakan. Selain itu, proses pengemasan harus memastikan semua produk yang sudah disusun sedemikian rupa tidak akan jatuh atau hancur.
9. Rental Mobil
Peluang bisnis di bulan Ramadhan yang terakhir adalah membuka jasa rental mobil. Jika Anda memiliki mobil yang tidak dipakai, maka sangat menjanjikan untuk direntalkan. Hal ini disebabkan karena setelah hari raya umat muslim biasanya akan berkunjung ke rumah saudara atau liburan.
Bahkan, menjelang lebaran pun sudah ada tradisi pulang kampung untuk bertemu dengan sanak saudara. Oleh karena itu, biaya sewa kendaraan umum akan cenderung naik saat mudik, seperti bis, kereta, pesawat, mobil, kapal, hingga kendaraan bermotor.
DIbandingkan dengan transportasi lain, mobil lebih banyak menjadi pilihan karena biaya sewa yang terjangkau dan dapat memuat banyak penumpang. Selain itu, kenyamanan penumpang juga menjadi lebih terjamin karena memiliki tempat duduk yang memungkinkan mereka untuk beristirahat.
Untuk menjalankan bisnis rental mobil di bulan Ramadhan, Anda harus melakukan beberapa hal penting demi menjaga keamanan kendaraan. Adapun hal-hal penting tersebut dapat meningkatkan kepercayaan antara penyewa dan pemberi sewa seperti berikut ini.
- Membuat surat perjanjian yang ditandatangani oleh kedua belah pihak, baik pemilik mobil maupun penyewa
- Menahan identitas pribadi milik penyewa atau membayar uang muka
- Meminta informasi lengkap terkait penyewa dan melakukan verifikasi atas kebenaran data tersebut
- Memasang alat pelacak (GPS) di mobil agar pemilik mudah untuk memantau lokasi kendaraan
Bulan Ramadhan dapat mendatangkan keberkahan sekaligus rezeki yang berlimpah bagi para pebisnis. Beberapa peluang bisnis di bulan Ramadhan yang bisa digunakan adalah menjual takjil, buah-buahan, kurma, perlengkapan sholat, pakaian muslim, parcel dan lain sebagainya.