Belanja baju lebaran untuk anak yatim adalah hal yang baik dan memperlakukan mereka dengan baik juga merupakan hal yang dianjurkan oleh Islam
Pada hari lebaran, anak-anak akan terlihat bahagia dengan baju barunya. Sayangnya, hal tersebut mungkin tidak dialami oleh anak yatim. Namun, sejumlah pihak sudah tergerak hatinya untuk belanja baju lebaran untuk anak yatim.
Ada banyak berita yang menceritakan aksi sosial ini. Diceritakan pula bahwasanya para anak yatim itu gembira dengan kesempatan yang mereka miliki. Islam sendiri memang memberikan perhatian yang begitu besar untuk anak yatim.
Umat muslim diperintahkan untuk mencintai mereka bahkan berbagi dan menyantuni mereka merupakan perbuatan baik yang sangat disukai oleh Allah SWT.
Bahkan Islam juga sudah menerangkan bahwa mencintai anak yatim itu memiliki sejumlah keutamaan.
Baca juga: 11 Tips Belanja Lebaran Ini Membantu Kamu Menghemat Uang Loh
Belanja Baju Lebaran untuk Anak Yatim Adalah Hal yang Baik
Sejak bulan Ramadhan tiba hingga menjelang hari raya, sejumlah elemen masyarakat menggencarkan aksi sosial dengan salah satunya melakukan acara santunan untuk anak yatim.
Tidak sedikit pula yayasan dan organisasi yang mengadakan acara khusus untuk mereka. Acara ini adalah belanja baju lebaran untuk anak yatim.
Ini menjadi bukti betapa banyaknya pihak yang masih peduli kepada anak-anak yang sudah tidak memiliki orang tua ini.
Apalagi mereka termasuk golongan orang yang juga berhak merayakan hari kemenangan meskipun tanpa orang tua.
Anak-anak sendiri memang lebih identik dengan baju baru saat lebaran. Tidak heran jika mendapatkan hadiah berupa kesempatan berbelanja membuat anak yatim merasa sangat bahagia.
Perlu diakui juga bahwasanya membawa anak yatim berbelanja baju lebaran sekaligus membahagiakan mereka merupakan hal yang sangat baik. Sebab, ada kemungkinan baju yang dimiliki oleh anak yatim jumlahnya terbatas.
Sebenarnya kalau hendak dipikirkan, membelikan baju lebaran untuk anak yatim yang notabenenya masih belum mampu adalah hal yang harus didahulukan.
Bahkan, membelikan baju lebaran untuk mereka harus lebih didahulukan dibandingkan dengan membeli baju untuk diri sendiri.
Kisah dan Hadits Rasulullah SAW Tentang Anak Yatim
Berdasarkan laman resmi Nahdatul Ulama, ada sebuah kisah yang menarik antara Rasulullah SAW dengan anak yatim. Kisah ini masih berkaitan dengan suasa lebaran Idul Fitri dan cerita ini sebagai berikut.
1. Rasulullah Melihat Kerumunan Anak dan Ada Seorang Diantaranya yang Menangis
Disebutkan bahwa ketika itu beliau sedang berjalan untuk menuju ke tempat sholat Id pada pagi hari. Beliau kemudian melihat sekumpulan anak kecil yang bermain dengan gembira dalam perjalanan ini.
Namun, tidak jauh dari kumpulan anak-anak tersebut, terdapat seorang anak yang justru sedang menangis. Pakaiannya pun terlihat sederhana. Melihat hal tersebut, Rasulullah SAW menghampiri anak itu kemudian bertanya alasan dia menangis.
Anak kecil itu menjawab bahwasanya ayahnya sudah meninggal dunia karena gugur di medan perang.
Sedangkan ibunya sudah menikah lagi dengan orang lain. Akan tetapi, ibu tersebut dan suaminya yang baru mengambil rumah serta memakan harta peninggalan ayah sang anak.
Akibatnya, anak menjadi terlihat menyedihkan. Saat tiba hari raya, anak itu sedih karena melihat teman-teman sebayanya yang bermain dengan riangnya.
2. Rasulullah Bertanya Apakah Si Anak Keberatan Jika Beliau Menjadi Ayahnya
Rasulullah SAW kemudian bersabda apakah anak tersebut mau kalau Rasulullah SAW menjadi ayahnya, sedangkan Aisyah menjadi ibunya dan Fatimah menjadi saudara perempuannya.
Sedangkan Ali menjadi pamannya lalu Hasan dan juga Husein menjadi saudara laki-lakinya. Mendengar sabda Rasulullah SAW tersebut, si anak menjawab bahwa dia bersedia.
Mendengar jawaban tersebut, Rasulullah SAW kemudian membawa anak ini ke rumah beliau. Anak tersebut diberi pakaian terbaik, diberi makan dan juga diberi wewangian.
Selepasnya, anak ini keluar dari rumah sang Nabi dengan wajah yang berbinar yang membuat anak-anak lainnya keheranan.
Terkait dengan kisah ini, Rasulullah SAW bersabda bahwa barang siapa yang memakaikan pakan yang indah pada seorang anak serta mendandaninya ketika hari raya, Allah SWT kelak akan mendandaninya pula pada hari kiamat.
Artikel pilihan: Perintah dan Keutamaan Sedekah di Bulan Ramadhan
Baju Adalah Salah Satu Jenis Sumbangan Untuk Anak Yatim
Sumbangan yang bisa diberikan kepada anak yatim sebenarnya bermacam-macam, dan pakaian adalah salah satunya. Pakaian bekas pun bisa diberikan kepada mereka, namun dengan catatan pakaian tersebut masih layak pakai.
Walaupun menyumbang pakaian bekas, tetap ini adalah perbuatan yang baik. Sebab, keterbatasan dana membuat mereka jadi kesulitan untuk bisa memiliki yang baru. Sementara di sisi lain, jumlah baju yang mereka miliki mungkin terbatas.
Sedangkan baju itu sendiri termasuk kebutuhan primer yang mutlak diperlukan oleh setiap manusia. Selain dengan memberikan pakaian bekas, memberikan seragam sekolah juga akan sangat membantu pendidikan mereka.
Mengajak belanja baju lebaran untuk anak yatim adalah hal yang bagus. Namun penting untuk diperhatikan agar tidak menyulitkan diri sendiri.
Dengan kata lain, kalau memang dana yang dimiliki juga terbatas, tidak perlu memaksakan diri untuk berbelanja demi mereka.
Sebagai gantinya, Anda juga bisa melakukan perbuatan baik kepada mereka. Diantaranya ialah memberian perlindungan dan tidak memperlakukan mereka dengan kasar. Wallahu a’lam.