Apa Itu Zakat Kelapa Sawit? Berikut Penjelasannya

Apa yang dimaksud dengan zakat kelapa sawit? Jenis zakat ini termasuk zakat pertanian, karena berasal dari hasil panen kelapa sawit.


Ada beberapa umat muslim yang masih sering bertanya-tanya apakah zakat kelapa sawit termasuk zakat pertanian atau perdagangan.

Hal ini terjadi karena sebagian orang menganggap bahwa hasil panen dari tanaman ini akan langsung dijual dan bukan disimpan untuk diri sendiri.

Namun, sampai saat ini ada lebih banyak ulama yang mengatakan bahwa zakat tanaman kelapa sawit termasuk zakat pertanian, karena ahli fikih tidak mengharuskan hasil tani sebagai bahan makanan pokok. Jadi, kelapa sawit termasuk salah satu zakat tanaman non-zakawi.

Pada dasarnya, tanaman yang wajib dizakati akan terbagi menjadi 2 kategori yakni biji-bijian yang bisa dijadikan sebagai bahan makanan pokok dan buah-buahan seperti anggur dan kurma.

Selain itu, ada beberapa tanaman lain yang termasuk bagian zakat pertanian dan perkebunan produktif, misal sawit.

Baca artikel:   Pengertian Zakat Perkebunan Tebu dan Syaratnya

Pengertian Zakat Kelapa Sawit

Bagi sebagian orang zakat pertanian kelapa sawit memang masih terdengar asing, karena tidak semua petani kelapa sawit diwajibkan untuk mengeluarkan zakat ini.

Selain itu, kelapa sawit juga bukan termasuk dalam dua kategori tanaman yang wajib dizakati yang diketahui oleh banyak orang.

Kelapa sawit termasuk tanaman yang dianggap sebagai objek zakat ketika menjadi bagian dari usaha produktif yang dilakukan oleh seorang atau sekelompok umat muslim tertentu.

Tidak hanya sawit, tapi masih ada beberapa jenis tanaman yang termasuk dalam kategori zakat tanaman non-zakawi ini.

Sebut saja tebu, kopi, teh, karet, dan beberapa jenis tanaman pertanian serta perkebunan seperti ini lainnya.

Ciri utama dari aktivitas ini adalah menanam dengan tujuan untuk diperdagangkan. Jadi, apapun jenis tanaman yang ditanam untuk diperdagangkan akan memiliki kewajiban untuk dizakati.

Manfaat Membayar Zakat Kelapa Sawit

 Jika hasil panen kelapa sawit sudah mencapai nisab yang sesuai syariah Islam, maka petani wajib mengeluarkan zakat pertanian yang sesuai perhitungannya.

Dengan mengeluarkan zakat tersebut, para petani dapat memperoleh berbagai jenis manfaat yang sangat menguntungkan.

Sebab, zakat itu sendiri merupakan salah satu rukun Islam yang dapat memberikan beragam jenis manfaat kepada umat muslim.

Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa didapatkan oleh para petani yang mengeluarkan zakat tanaman kelapa sawit:

1.   Meningkatkan Kualitas Tanaman

Manfaat utama dari zakat pertanian adalah untuk meningkatkan kualitas tanaman, tak terkecuali tanaman sawit.

Hal ini terjadi karena saat membayar zakat pertanian, umat muslim akan memilih tanaman yang sehat dan bagus. Jadi, mereka bisa lebih tahu mana tanaman yang jelek dan bagus.

Selain itu, Allah SWT juga akan memberikan kesehatan yang lebih baik lagi terhadap tanaman yang sudah dizakati.

Dengan begitu, hasil panen dari tanaman tersebut pun bisa lebih bagus dari sebelumnya.

2.   Membersihkan dan Mensucikan Harta

Zakat kelapa sawit juga dapat membersihkan serta mensucikan harta dari pemilik pertanian tersebut. Sebenarnya manfaat ini tidak hanya berlaku untuk zakat tanaman kelapa sawit saja, tapi juga berlaku untuk semua jenis zakat seperti zakat pertanian, zakat perdagangan, zakat penghasilan, dan lainnya.

Pasalnya, pembayaran zakat yang dilakukan sesuai syaratnya dapat menggambarkan rasa syukur yang dirasakan oleh masing-masing umat muslim.

Selain itu, pembayaran zakat pertanian juga dapat menjadi simbol atas pengakuan umat muslim bahwa tanaman yang ditanamnya merupakan karunia Allah SWT.

3.   Menghilangkan Dosa

Tentu semua orang ingin menghilangkan dosa-dosa dalam dirinya dengan cara yang mudah. Bagi para petani yang memiliki hasil panen mencapai nisab pertanian, mereka dapat membayarkan zakat hasil panen tersebut untuk menghilangkan dosa yang ada dalam dirinya.

Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa tidak ada seorang muslim yang menanam tanaman, kemudian makhluk hidup lainnya memakan buahnya, kecuali akan menjadi sedekah baginya. Dengan melihat hal ini, bisa dipastikan bahwa zakat pertanian dapat dianggap sebagai sedekah yang baik.

4.   Mendapat Keberkahan Berlimpah

Manfaat terakhir dari pembayaran zakat tanaman kelapa sawit serta jenis zakat pertanian lainnya adalah untuk mendapat keberkahan yang lebih berlimpah. Hal ini terjadi karena Allah SWT sudah pernah berjanji akan memberikan keberkahan kepada umatnya yang telah melakukan kebaikan.

Karena zakat merupakan salah satu aktivitas yang baik, maka Allah SWT pasti akan memberikan keberkahan yang berlimpah kepada umat yang melaksanakannya.

Nisab dan Cara Menghitung Zakat Kelapa Sawit

Nisab zakat kelapa sawit tidak berbeda dengan nisab zakat pertanian lainnya, yaitu 5 wasaq atau setara dengan 653 kg beras.

Selain itu, masih ada perhitungan lainnya yang harus diketahui oleh para petani, yaitu 10% jika pertaniannya memakai tadah hujan dan 5% jika menggunakan irigasi.

Nantinya, zakat pertanian untuk semua jenis tanaman yang sesuai syaratnya akan ditunaikan pada saat panen dan dapat dibayarkan melalui amil zakat resmi yang terpercaya. Untuk memahami perhitungan zakat ini secara lebih jelas, berikut dibagikan contoh zakat hasil kelapa sawit:

Pak Yanto panen pada awal September dengan hasil panen yang mencapai 10 ribu kg. Sementara untuk harga buah segar kelapa sawit saat ini mencapai Rp3.000,- per kg. Lantas, bagaimana cara menghitung zakat yang harus dibayarkan dalam hal ini?

Jumlah hasil panen x harga buah segar kelapa sawit

10.000 kg x Rp3.000,- = Rp30.000.000,-

Karena pertanian ini menggunakan lahan irigasi, jadi gunakan rumus:

Rp30.000.000,- x 5% = Rp1.500.000,-

Maka zakat yang harus dibayarkan oleh Pak Yanto adalah Rp1.500.000,- sesuai dengan perhitungan yang tepat.

Zakat kelapa sawit termasuk zakat pertanian yang dapat memberikan banyak manfaat kepada umat muslim yang melaksanakannya. Namun, pembayaran zakat harus dilakukan sesuai dengan syarat dan aturan dalam agama Islam yang tepat.

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top