Magetan, YM News – Laznas Yatim Mandiri terus berupaya mendukung dan memberdayakan peternak lokal dengan meluncurkan Program Kampung Mandiri. Acara peluncuran ini berlangsung di desa Sumbersawit, Kecamatan Sidorejo, Kabupaten Magetan, pada Rabu lalu (24/1/2024), yang dihadiri oleh Pejabat Pj Bupati Magetan, Kepala Disnakan, Kepala Desa, dan sejumlah peternak domba dari Desa Sumbersawit.
Beternak domba bukan hanya sekadar pekerjaan, namun juga menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Laznas Yatim Mandiri turut berperan dalam memberikan pembinaan terhadap praktik beternak domba yang baik, guna meningkatkan hasil produksi daging dan bulu domba sebagai sumber pendapatan alternatif.
Miftahur Rahman, Direktur Pendistribusian dan Pemberdayaan Laznas Yatim Mandiri, menjelaskan, “Program ini telah berlangsung selama 3 tahun, dimulai sejak tahun 2021 hingga kini, dengan mengimplementasikan program breeding domba, yaitu mengawinkan domba untuk memperoleh anakan yang berkualitas.” ujarnya.
Mifta menambahkan, “Dalam tiga tahun terakhir, kita telah memberikan sekitar 30 domba bunting kepada 15 peternak. Setiap kali panen, jumlah anakan domba yang lahir mencapai 25-30 ekor. Dengan demikian, program ini telah memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.”
Mifta juga mengungkapkan rencana Yatim Mandiri untuk tahun 2024, yang akan fokus pada pengembangan program penggemukkan domba. Program ini bertujuan untuk memaksimalkan potensi dalam menyambut musim qurban. Domba-domba akan dipelihara dengan baik dan dipanen pada hari Idul Adha.
Pj Bupati Magetan, Hergunadi, mengapresiasi kontribusi Laznas Yatim Mandiri dalam upaya pemerintah setempat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Terimakasih atas partisipasi Laznas Yatim Mandiri yang telah berperan membantu pemerintah Magetan dalam rangka mensejahterakan masyarakat,” ucapnya.
Beliau melanjutkan bahwa program-program Laznas Yatim Mandiri telah menginspirasi kita untuk mengatasi kemiskinan di Magetan dan mengucapkan terimakasih atas kontribusi mereka dalam meningkatkan ekonomi di daerah ini melalui program berternak domba.
Peluncuran Program Kampung Mandiri ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Magetan untuk mengadopsi model ini dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Sehingga tujuan utama dari program Kampung Mandiri sektor peternakan ini, dapat tercapai yakni berdayakan masyarakat lokal dan meningkatkan perekonomian mereka.