Yatim Mandiri & UNAIR Gelar Pengabdian Masyarakat di Magetan

Magetan, YM News – Pada Senin lalu (7/10/2024), Yatim Mandiri bersama Universitas Airlangga (UNAIR) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat di Kampung Mandiri Sumber Sawit, Kecamatan Sidorejo, Kabupaten Magetan. 

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi para peternak setempat melalui pembekalan ilmu dan keterampilan praktis. Acara pengabdian masyarakat ini diikuti oleh peternak lokal dengan antusiasme yang tinggi.

Dalam kegiatan tersebut, tiga departemen dari Universitas Airlangga berpartisipasi secara aktif, masing-masing menyampaikan materi di sesi yang berbeda. Sesi pertama dipimpin oleh Departemen Akuntansi yang diwakili oleh Dr. Alfa Rahmiati sebagai ketua, bersama dengan Prof. Basuki dan Amalia Rizky. 

Sesi kedua disampaikan oleh Departemen Ilmu Ekonomi yang dipimpin oleh Prof. Rossanto Dwi Handoyo dan Airlangga Erlando. Sedangkan sesi ketiga diisi oleh Departemen Manajemen dengan pembicara Dr. Yetty Dwi Lestari dan Dr. Febriana Wurjaningrum.

Materi yang disampaikan dalam kegiatan ini meliputi tiga topik utama, yaitu pengelolaan keuangan peternak, pengelolaan ternak, serta pengayaan kemampuan pemasaran dan pengembangan produk ternak domba. 

Paparan materi pengeloloaan keuangan peternak yang disampaikan pihak UNAIR.

Tujuan dari ketiga materi tersebut adalah untuk memberikan wawasan yang lebih luas bagi para peternak tentang bagaimana cara mengelola usaha mereka secara efisien, sehingga mampu meningkatkan produktivitas dan pemasaran hasil ternak mereka.

Menurut Dr. Alfa Rahmiati, pengelolaan keuangan merupakan fondasi utama dalam keberhasilan usaha peternakan. 

“Kami berharap dengan pengelolaan keuangan yang baik, para peternak bisa lebih bijak dalam mengatur pemasukan dan pengeluaran, sehingga usahanya bisa terus berkembang,” ujarnya.

Tak hanya itu, Dr. Yetty Dwi Lestari dari Departemen Manajemen juga menekankan pentingnya penguasaan strategi pemasaran dalam usaha peternakan. 

“Dengan kemampuan pemasaran yang mumpuni, para peternak dapat menjangkau pasar yang lebih luas, baik di dalam maupun luar daerah,” katanya.

Para peternak yang hadir sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan ini. Selain mendengarkan materi, mereka juga aktif bertanya dan berdiskusi dengan para pemateri. 

Sementara itu, Adelita selaku Staf Program Yatim Mandiri Magetan yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih atas jalinan kolaborasi antara Yatim Mandiri dan UNAIR.

“Kami berharap jalinan kolaborasi ini dapat memberikan manfaat yang seluas-luasnya bagi para peternak di Kampung Mandiri Sumber Sawit ini, serta membawa dampak positif untuk kemajuan usaha peternak,” ujarnya.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara dunia akademik dan lembaga sosial dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya bagi peternak lokal. 

Diharapkan, setelah pelatihan ini, para peternak di Kampung Mandiri Magetan dapat lebih mandiri dan mampu mengembangkan usahanya secara berkelanjutan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like

Yatim Mandiri adalah Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) milik masyarakat Indonesia yang berkhidmat mengangkat harkat sosial kemanusiaan yatim dhuafa dengan dana ZISWAF (Zakat, Infaq, Shadaqah, Wakaf) serta dana lainnya yang halal dan legal, dari perorangan, kelompok, perusahaan/lembaga.