5 Cara Menyantuni Anak Yatim Sesuai Anjuran Islam

Cara menyantuni anak yatim bisa dilakukan dengan cara memberi perlindungan dan kasih sayang untuk mereka. Cek cara lengkapnya di sini!

Tahukah Sahabat, Muharram adalah bulannya anak yatim? Ya, bulan ini sering disebut sebagai hari raya anak yatim.

Nah, selagi masih di bulan Muharram, manfaatkan momen ini untuk memperbanyak santunan ke anak yatim.

Adapun cara menyantuni anak yatim sangatlah beragam, mulai dari mendukung pendidikannya hingga memberi perlindungan.

Bahkan, hanya dengan mengusap kepala anak yatim dan memberi kasih saya pada mereka, Sahabat sudah mendapat pahala.

Selengkapnya, mari simak penjelasan mengenai cara menyantuni anak yatim berikut ini! Baca sampai habis, ya!

Siapa Itu Anak Yatim?

Yatim adalah anak yang ditinggal wafat ayahnya sebelum ia baligh. Meski ia masih memiliki kakek, nenek, dan ibu, ia tetap disebut sebagai anak yatim.

Namun, jika anak tersebut sudah baligh, maka ia tidak lagi disebut sebagai anak yatim. Lalu, kenapa anak yatim harus disantuni?

Alasannya, kematian ayah sebagai tulang punggung keluarga berdampak pada hilangnya nafkah dan perlindungan keluarga. 

Maka dari itu, mereka perlu dibantu, terutama dalam hal perlindungan dan finansial, agar mereka bisa menjalani hidup dengan nyaman.

Keutamaan Menyantuni Anak Yatim

Dalam Islam, kedudukan anak yatim sangatlah istimewa. Bahkan, Allah SWT secara langsung memerintahkan umat Muslim untuk memelihara anak yatim.

Lebih dari itu, Allah SWT menjanjikan banyak pahala dan balasan, mulai dari dijauhkan dari siksaan di akhirat dan dijamin masuk surga. Lebih jelasnya, berikut keutamaan menyantuni anak yatim:

1. Terhindar dari Siksaan di Akhirat

Salah satu keistimewaan dari menyantuni anak yatim, yaitu terhindar dari siksa api neraka di akhirat nantinya.

“Perlakukan anak yatim dengan baik, ramah dan sayangilah, maka Allah SWT mengutus kebenaran pada hari kiamat, Allah SWT tidak memberi azab baginya (HR. Tabrani).

Sebagai suri tauladan, Sahabat bisa mencontoh adab Rasulullah SAW dalam memperlakukan anak yatim.

2. Mendapat Pertolongan Allah SWT

Bagi siapapun yang melakukan perbuatan baik, maka Allah SWT akan menggantikannya dengan ganjaran yang lebih baik pula. Tak terkecuali bagi mereka yang menyayangi dan menyantuni anak yatim. 

Dalam hal ini, Allah SWT telah menjanjikan akan menghilangkan kesusahannya di dunia dan akhirat. 

3. Dijamin Masuk Surga

Selain didekatkan kepada Rasulullah SAW, bagi orang yang menyayangi dan menafkahi anak yatim maka diberikan jaminan masuk surga.

Rasulullah SAW bersabda, bahwa umat Muslim yang memelihara anak yatim maka akan dimasukkan dalam surga oleh Allah SWT

Selain itu, menyantuni anak yatim juga bisa menjadi jalan untuk bertemu dengan Rasulullah SAW kelak.

4. Mendapat Palaha Berlipat Ganda

Setiap rezeki yang diperoleh terdapat hak orang lain, termasuk anak yatim. Sudah sepantasnya apabila hak tersebut diberikan kepada orang yang berhak menerimanya.

Bagi yang memberikan sebagian hartanya kepada anak yatim, maka Allah akan memberikan pahala yang berlipat ganda.

Cara Menyantuni Anak Yatim

Sebelumnya telah dijelaskan bahwa, menyantuni anak yatim sangat dianjurkan oleh Allah SWT dan Rasulullah SAW.

Namun, tahukah Sahabat, bagaimana cara menyantuni anak yatim? Ternyata, menyantuni tidak hanya dengan cara bersedekah kepada mereka, lho.

Lantas, apa saja cara menyantuni anak yatim? Berikut ini beberapa daftarnya:

1. Usap Kepalanya

Mengusap kepala anak yatim menjadi bentuk kasih sayang yang bisa diberikan kepada mereka. Cara ini juga merupakan simbol untuk menunjukkan empati kepada mereka.

Terlihat sederhana, tapi cara ini bisa mendatangkan pahala bagi yang melakukannya. Bahkan, Rasulullah SAW juga telah menganjurkan umat Muslim untuk melakukannya.

2. Mendukung Pendidikannya

Cara menyantuni anak yatim yang kedua yaitu, mendukung pendidikannya. Pendidikan menjadi hak dasar yang wajib didapatkan oleh setiap anak, tak terkecuali anak yatim.

Sayangnya, tak sedikit anak yatim yang tidak bisa melanjutkan pendidikan dikarenakan keterbatasan biaya. 

Maka dari itu, apaila Sahabat mempunyai rezeki lebih, sangat disarankan untuk menyantuni anak yatim dengan cara membiayai pendidikannya.

Cara ini bisa membantu mereka mewujudkan cita-cita, sekaligus menjadi ladang pahala bagi Sahabat.

Nah, membahas soal pendidikan anak yatim, Yayasan Yatim Mandiri memiliki program pendidikan khusus untuk anak-anak yatim mengembangkan ilmu dan skill-nya.

Informasi mengenai lengkap mengenai program pendidikan ini, Sahabat bisa langsung cek di laman pendidikan Yatim Mandiri.

3. Menjaga Harta Anak Yatim

Cara selanjutnya yaitu dengan mengelola harta yang dimiliki anak yatim secara syariah. Setelah itu, keuntungan yang diperoleh bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Sebagai catatan, jangan manfaatkan hal ini untuk meraup keuntungan pribadi, tetap jauhi riba dan utamakan kebutuhan pemilik harta. Berkaitan dengan hal ini, Allah SWT berfirman, bahwa:

”Bagi yang memakan harta anak yatim, sama halnya menelan api di perutnya dan dimasukan ke api yang menyala (An-Nisa:10).

4. Tidak Menghardiknya

Tidak menghardik anak yatim juga merupakan salah satu cara menyantuni mereka, lho. Jadi, usahakan untuk selalu berbuat baik kepada mereka.

Lebih dari itu, tunjukkan kasih sayang Sahabat kepada mereka. Ingat, ya! Hindari menghardik anak yatim. Sebab, perbuatan ini bisa membuat Allah SWT murka.

5. Memberinya Perlindungan

Cara menyantuni anak yatim selanjutnya, yaitu memberikan perlindungan untuknya, mulai dari perlindungan pendidikan, keamanan, dan perlindungan finansial.

Sahabat bisa membantu menjamin perlindungan dari salah satu aspek tersebut. Misalnya, jika Sahabat ingin memberikan perlindungan finansial, maka bantulah untuk mencukupi kebutuhannya.

Jika Sahabat ingin menjamin perlindungan pendidikan, maka bantulah untuk membiayai pendidikan mereka hingga selesai.

Bisa bantu lebih dengan memberikan tempat tinggal untuk mereka? Justru lebih bagus, InsyaAllah semua kebaikan Sahabat akan dicatat dan dibalas dengan kebaikan oleh Allah SWT.

Itulah sejumlah cara menyantuni anak yatim. Bagaimana? Cara yang dilakukan tidak sulit, kan?

Maka dari itu, jangan lewatkan kesempatan di bulan Muharram ini untuk memperbanyak santunan kepada anak yatim, ya.

Sahabat masih bingung, bagaimana cara memberikan santunan untuk anak yatim? Soal ini, Sahabat bisa mempercayakannya pada Yayasan Yatim Mandiri.

Caranya mudah, Sahabat bisa menjadi Orang Tua Asuh (OTA) bagi mereka dengan cara memberikan support finansial setiap bulannya.

Nantinya, Yatim Mandiri akan membantu menyalurkan bantuan tersebut untuk memenuhi kebutuhan adik-adik yatim yang memang membutuhkan.

Jangan sampai kelewatan, buruan perbanyak pahala dengan menyantuni anak yatim!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top
Jadi Orang Tua Asuh