Amalan malam Lailatul Qodar yang dianjurkan ada banyak jenisnya dan memiliki keutamaan tertentu sesuai dengan Al-Qur’an atau hadist.
Amalan malam Lailatul Qodar menjadi salah satu aktivitas penting yang dilakukan oleh seorang muslim untuk mendapatkan hikmah dari malam spesial ini.
Malam Lailatul Qodar disebutkan menjadi malam yang lebih baik dari 1000 bulan sehingga muslim berlomba-lomba mengisinya dengan amalan yang dianjurkan.
Ungkapan lebih baik dari 1000 bulan maksudnya adalah barangsiapa yang mengerjakan sholat atau amalan lain di waktu ini, maka nilainya lebih baik dari mengerjakannya selama 1000 bulan yang tidak ada Lailatul Qodar.
Nilai pahala yang besar inilah yang membuat banyak orang ingin mendapatkan malam ini.
Malam Lailatul Qodar sungguh memiliki keutamaan yang luar biasa dibandingkan dengan hari-hari lain yang dilalui oleh seorang muslim, bahkan pada bulam ramadhan sekalipun.
Maka, ada beberapa amalan yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan selama malam penuh kemuliaan ini.
Baca juga: Pengertian Malam Lailatul Qadar, Waktu Terjadi, dan Keistimewaannya
4 Keistimewaan Malam Lailatul Qodar
Selain menjadi malam yang lebih baik dari 1000 bulan, ada beberapa keistimewaan lain yang seorang muslim perlu ketahui tentang malam Lailatul Qodar. Di antara beberapa alasan yang membuat malam ini begitu istimewa adalah sebagai berikut.
1. Malam Turunnya Al Quran
Di dalam surat Al Baqarah ayat 185 disebutkan bahwa malam Lailatul Qodar merupakan malam di bulan ramadhan saat diturunkannya Al Quran sehingga menjadikannya istimewa.
Hal ini karena Al Quran berisi petunjuk bagi seorang muslim dan berbagai penjelasan lain untuk membedakan yang benar dan salah.
Di ayat tersebut juga disebutkan bahwa seorang muslim diperintahkan untuk berpuasa ketika bulan di mana terdapat malam Lailatul Qodar telah datang.
2. Malam Turunnya Malaikat
Selain menjadi malam diturunkannya Al Quran, keistimewaan lain dari malam Lailatul Qodar adalah turunnya para malaikat atas ijin Allah untuk mengatur segala urusan.
Turunnya para malaikat ke langit dunia ini tentu menjadi saat yang tepat untuk mengerjakan berbagai amalan malam Lailatul Qodar agar mendapatkan doa dari mereka.
3. Malam Penuh Keberkahan
Dengan begitu banyaknya malaikat yang turun saat malam Lailatul Qodar sudah pasti jika malam tersebut penuh dengan keberkahan. Hal ini bahkan disebutkan di dalam surat Al-Qadr yang memang secara spesifik membahas tentang malam mulia ini.
Di dalam ayat kelima surat Al Qadr disebutkan bahwa malam Lailatul Qodar dipenuhi dengan keberkahan hingga fajar di pagi harinya terbit.
4. Malam Penuh Kebaikan
Selain itu, malam Lailatul Qodar merupakan malam yang dipenuhi dengan kebaikan. Maka, umat muslim sangat dianjurkan untuk mengisi waktu yang penuh kemuliaan ini dengan berbagai ibadah atau memperbanyak berdoa kepada Allah.
Mengerjakan amalan ibadah dan berdoa secara bersungguh-sungguh dan ikhlas di malam ini merupakan cara untuk mendapatkan keutamaannya.
12 Amalan Malam Lailatul Qodar
Kira-kira amalan apa saja yang sebaiknya dikerjakan pada malam Lailatul Qodar? Ada beberapa jenis amalan yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan pada malam tersebut.
Semakin banyak amalan yang dikerjakan, tentu akan semakin banyak pula nilai pahala yang didapatkan pada malam Lailatul Qodar.
1. Sholat Isya dan Shubuh Berjamaah
Bertekad untuk melakukan shalat isya dan shubuh secara berjamaah merupakan amalan malam Lailatul Qodar yang sangat dianjurkan untuk dilakukan seorang muslim agar mendapatkan bagian dari keutamaannya.
Inilah yang dikatakan oleh Imam Syafi’i dan beberapa ulama lain dari Madinah. Begitu juga dengan sabda Rasulullah dari Utsman bin ‘Affan RA yang diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim.
Hadist tersebut menyebutkan bahwa barangsiapa yang mendirikan sholat Isya berjamaah pada malam Lailatul Qodar akan mendapatkan pahala sholat separuh malam.
Sedangkan, mereka yang mendirikan sholat isya dan shubuh secara berjamaah pada malam tersebut akan mendapatkan pahala seperti sholat selama satu malam penuh.
2. Sholat Tarawih
Amalan pada malam lailatul Qadar lainnya yang juga sangat dianjurkan adalah melaksanakan sholat tarawih.
Ada beberapa hadist yang menunjukkan tentang pentingnya mengerjakan sholat tarawih pada malam Lailatul Qodar, salah satunya adalah yang diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim.
Di dalam hadist tersebut Rasulullah SAW bersabda dari Abu Hurairah bahwa umat muslim yang mengerjakan sholat tarawih karena keimanan mereka dan berharap pahala dari Allah akan diampuni dosa-dosa mereka yang telah berlalu. Ada juga hadist dari Abu Dzar yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Tirmidzi.
Di dalam hadist ini Rasulullah SAW bersabda bahwa barangsiapa yang melaksanakan sholat tarawih bersama dengan imam hingga selesai, maka akan mendapatkan pahala melakukan sholat tersebut selama semalam penuh.
3. Sholat Malam
Sholat malam merupakan amalan malam Lailatul Qodar yang seorang muslim bisa kerjakan untuk menghidupkannya. Mengurangi tidur dan memperbanyak sholat sunnah seperti sholat tahajud adalah salah satu contohnya.
Hal ini sesuai dengan hadist riwayat Bukhari Muslim dari Aisyah RA, istri Rasulullah SAW. Hadist tersebut menyebutkan bahwa ketika memasuki sepuluh hari terakhir di bulan ramadhan, Rasulullah SAW, membangunkan keluarganya dan menghidupkan malam-malam tersebut dengan memperbanyak ibadah.
4. Membaca Al-Qur’an
Membaca Al Quran tentu menjadi salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilakukan pada malam mulia ini. Pasalnya, malam Lailatul Qodar merupakan malam diturunkannya Al Quran.
Hal ini diperkuat dengan hadist riwayat Bukhori dari Abu Hurairah RA yang menyebutkan malaikat Jibril mengajarkan Al Quran kepada Rasulullah SAW pada waktu ini sebanyak dua kali.
Tentu saja membaca Al Quran akan lebih baik jika dilakukan dengan mempelajar arti dan kisah dari turunnya ayat yang dibaca atau asbabun nuzul agar bisa mendapatkan kandungan hikmahnya.
Membaca arti ayat-ayat Al Quran bisa menjadi amalan yang dilakukan oleh wanita yang sedang haid.
Karena mereka tidak boleh menyentuh mushaf Al Quran pada masa terebut. Maka, mendengarkan murottal Al Quran bisa menjadi alternatif di malam ini agar tetap terhubung dengan amalan yang mulia ini.
5. I’tikaf
I’tikaf adalah amalan malam Lailatul Qodar yang juga masuk ke dalam kategori sunnah nabi untuk menghidupkan ramadhan.
Di dalam surat Al Baqarah ayat 185 disebutkan bahwa Allah memerintahkan kepada Ibrahim dan Ismail untuk membersihkan tempat ibadah agar bisa digunakan untuk i’tikaf, sholat dan thawaf.
Imam Ibnu Katsir juga menjelaskan makna dari perkataan Aisyah RA bahwa di sepuluh malam terakhir bulan ramadhan, Rasulullah SAW menjauhi istrinya untuk fokus beribadah dengan kesungguhan.
6. Memperbanyak Doa
Imam Ibnu Katsir RA menyebutkan bahwa seorang muslim hendaknya memperbanyak berdoa di setiap waktu dan amalan ini sangat dianjurkan di sepuluh malam terakhir bulan ramadhan khususnya pada malam-malam ganjil.
7. Memperbanyak Dzikir
Amalan malam Lailatul Qodar lain yang bisa dilakukan oleh umat muslim adalah memperbanyak dzikir, misalnya dengan membaca tasbih, tahlil, dan tahmid masing-masing sebanyak 100 kali.
Hitungan ini bukan merupakan patokan karena setiap bacaan dzikir sudah dihitung sebagai pahala.
Di dalam surat Al Baqarah ayat 152, Alah berfirman bahwa Dia akan mengingat siapa saja umat-Nya yang mengingatnya, bersyukur kepada-Nya, dan tidak mengingkari nikmat Allah yang telah diberikan kepadanya.
8. Memperbanyak Sholawat
Amalan selanjutnya untuk menghidupkan malam Lailatul Qodar adalah dengan memperbanyak bacaan sholawat.
Membaca sholawat memiliki berbagai keutamaan bagi muslim yang mengamalkannya yang salah satunya adalah mendapatkan syafaat Rasulullah SAW di hari kiamat.
Selain itu, sholawat merupakan salah satu jembatan untuk terkabulnya sebuah doa sehingga umat muslim dianjurkan untuk membacanya terlebih dahulu sebelum berdoa.
Bacaan sholawat ini juga bisa dilakukan oleh wanita yang sedang haid sehingga mereka juga bisa menghidupkan malam ini dan mendapatkan bagiannya.
9. Umrah
Bagi umat muslim yang diberikan oleh Allah kelebihan rejeki di bulan ramadhan, maka melaksanakan umrah bisa menjadi salah satu amalan yang sangat dianjurkan.
Tentu momen ini akan memberikan pengalaman yang berbeda karena mereka bisa memperbanyak ibadah di tempat yang dimuliakan oleh Allah di bumi ini.
Dalam hadist yang diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim, Rasulullah bersabda bahwa apabila ramadhan telah tiba, beliau menganjurkan untuk melaksanakan umrah karena berumrah di bulan ramadhan nilai pahalanya setara dengan melaksanakan ibadah haji.
10. Bertaubat
Malam Lailatul Qodar juga menjadi momen yang tepat bagi seorang muslim untuk bertaubat dan meyesali dosa-dosa yang telah dilakukan sebelumnya.
Anjuran ini sesuai dengan perkatan Ibnu Umar yang menyebutkan bahwa dirinya pernah menghitung Rasulullah SAW meminta ampun kepada Allah di dalam sebuah majelis sebanyak seratus kali.
Salah satu amalan malam Lailatul Qodar yang bisa dilakukan untuk bertaubat adalah dengan memperbanyak bacaan istighfar.
Rasulullah yang sudah dijamin masuk surga saja masih beristigfar sebanyak 100 kali dalam satu hari. Tentu melakukannya di malam Lailatul Qodar akan semakin menambah keutamannya untuk mengampuni dosa.
Di salam hadist yang dirawayatkan oleh Abu Dawud, Rasulullah SAW bersabda bahwa istighfar merupakan jembatan untuk mendapatkan jalan keluar dari Allah saat tertimpa kesedihan, mendapatkan kelapangan saat mengalami kesempitan, dan mendatangkan rejeki dari arah yang tidak disangka-sangka.
11. Menuntut Ilmu
Seorang muslim juga bisa menghidupkan malam Lailatul Qodar dengan menuntut ilmu, terutama ilmu agama.
Amalan ini sangat dianjurkan bagi seorang muslim, khususnya bagi wanita yang sedang haid. Mereka mungkin tidak bisa untuk melaksanakan sholat atau i’tikaf di dalam masjid karena hal tersebut.
Namun, mereka bisa belajar ilmu agama di malam tersebut, misalnya dengan mendengarkan kajian atau membaca buku-buku untuk menambah pengetahuan tentang agama islam.
Saat ini banyak sekali media yang bisa digunakan untuk menuntut ilmu agama sehingga umat muslim pun bisa mempelajari ilmu agama dengan mudah tanpa meninggalkan rumah mereka.
12. Bersedekah
Amalan malam Lailatul Qodar yang tak kalah luar biasa pahalanya adalah bersedekah. Di dalam surat Saba’ ayat 39, Allah berfirman bahwa barangsiapa yang menafkahkan sebagian rejekinya di jalan Allah, maka Allah sebagai sebaik-baik pemberi rejeki akan memberikan ganti kepadanya.
Asma’ binti Abu Bakar menyampaikan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda padanya untuk tidak menyimpan harta tanpa memberikan sedekah karena hal tersebut bisa membuat Allah menahan rejeki yang seharusnya diberikan.
Banyak sekali cara untuk bersedekah di malam Lailatul Qodar misalnya menyediakan makanan berbuka puasa untuk tetangganya yang kurang mampu, berinfaq untuk masjid, atau bahkan bersedekah ilmu dengan mengajar anak-anak TPA.
Selain itu, bersedekah kepada anak-anak yatim piatu tentu akan memberikan pahala yang luar biasa. Bersedekah melalui Yayasan Yatim Mandiri juga bisa menjadi amalan malam Lailatul Qodar.