YM News, Tuban — Semangat kepedulian terhadap saudara-saudara yang terdampak bencana di Sumatra kembali ditunjukkan oleh komunitas Sobat Syukur. Melalui aksi galang donasi yang dilakukan secara mandiri dan penuh kebersamaan, komunitas ini berhasil menghimpun bantuan kemanusiaan untuk disalurkan melalui Laznas Yatim Mandiri.
Kegiatan penggalangan donasi dilaksanakan pada 6–13 Desember 2025, dengan puncak penyerahan donasi yang didokumentasikan pada 29 Desember 2025. Aksi ini melibatkan 29 anggota Sobat Syukur dan berlangsung di wilayah Dusun Kesamben Barat RT 02 RW 04, Kesamben, Plumpang, Kabupaten Tuban.
Dari hasil galang donasi tersebut, terkumpul bantuan berupa uang tunai sebesar Rp6.050.000. Donasi ini merupakan wujud kepedulian dan empati komunitas Sobat Syukur terhadap kondisi para penyintas bencana banjir dan longsor di wilayah Sumatra.
Ketua Sobat Syukur, Ibu Nur Qomari, menyampaikan bahwa kegiatan ini lahir dari kesadaran bersama untuk saling menguatkan di tengah musibah yang menimpa saudara-saudara di daerah terdampak. Aksi sederhana ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata dan menjadi bagian dari ikhtiar kemanusiaan yang berkelanjutan.
Menanggapi hal tersebut, Laznas Yatim Mandiri menyampaikan apresiasi atas kepercayaan dan kolaborasi yang terjalin.
Kepala Kantor Layanan Laznas Yatim Mandiri Tuban, Bapak Deni Ramadhan, mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota Sobat Syukur atas kepedulian dan amanah yang diberikan.
“Kami mengapresiasi kepedulian komunitas Sobat Syukur yang telah berkontribusi dalam aksi kemanusiaan ini. Donasi yang dititipkan akan kami salurkan secara amanah dan tepat sasaran kepada para penyintas bencana di Sumatra,” ungkapnya.
Deni menambahkan, kolaborasi dengan komunitas menjadi kekuatan penting dalam memperluas jangkauan bantuan serta mempercepat respon kemanusiaan.
Melalui sinergi ini, diharapkan gerakan kepedulian Sobat Syukur dapat menginspirasi lebih banyak komunitas untuk turut ambil bagian dalam aksi kemanusiaan, sehingga semangat berbagi dan solidaritas terus tumbuh di tengah masyarakat.
