Tuban, YM News – Yatim Mandiri Tuban sinergi Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban menggelar kegiatan Pembinaan, Pendampingan, dan Supervisi melalui Program Pemberdayaan Ekonomi Umat (PEU) 2024.
Acara yang berlangsung di KUA Merakurak, pada Kamis (5/12/2024), ini diikuti oleh 10 peserta Bunda Mandiri Sejahtera (BISA), yaitu para bunda yatim dari program pemberdayaan Yatim Mandiri Tuban.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan serta mendorong kemandirian ekonomi masyarakat, khususnya bagi keluarga yatim dan dhuafa. Dalam sambutannya, Drs. Moh Qosim, perwakilan dari Kemenag Tuban, menekankan pentingnya inisiatif ini dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Program ini sangat penting untuk meringankan beban hidup dan meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat, terutama bagi mereka yang berada dalam kondisi sulit. Kami berharap kerjasama seperti ini terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata,” ujar Moh Qosim.
Kegiatan ini mencakup sesi pelatihan keterampilan dan diskusi interaktif mengenai strategi ekonomi berbasis potensi lokal. Para peserta juga mendapatkan pendampingan khusus untuk mengembangkan usaha kecil yang telah mereka rintis.
Menurut Deni Ramadhan, Kepala Cabang Yatim Mandiri Tuban, program ini merupakan wujud nyata dari komitmen organisasi untuk menjadi mitra pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami ingin menjadi bagian dari solusi untuk memberdayakan ekonomi umat melalui program yang terarah dan berdampak nyata. Dengan kolaborasi bersama Kemenag Tuban, kami optimis tujuan tersebut dapat tercapai,” ujar Deni..
Peserta program Bunda Bisa yang hadir pun mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan ini. “Kegiatan ini memberikan banyak pengetahuan baru yang bisa langsung saya terapkan di usaha kecil saya. Terima kasih kepada Yatim Mandiri dan Kemenag atas perhatian dan dukungannya,” ujar Siti, salah satu peserta.
Program Pemberdayaan Ekonomi Umat ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan masyarakat yang lebih mandiri dan produktif.
Dengan pendekatan pembinaan dan supervisi yang intensif, program ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi tetapi juga semangat baru bagi para peserta untuk terus berkembang.