7 Cara Mengatasi Anak Tidak Mau Sekolah, Efektif dan Tepat!

Jangan dipaksa apalagi menggunakan kekerasan, berikut merupakan tips mengatasi anak tidak mau sekolah yang baik dan benar sesuai Islam. 

Si kecil mendadak tidak mau berangkat sekolah? Sebagai orang tua hal ini tentu akan membuat khawatir. Untuk itu, tips mengatasi anak tidak mau sekolah berikut akan sangat bermanfaat.

Pendidikan formal merupakan hal yang sangat penting didapatkan, karena bisa memberikan wawasan, ilmu pengetahuan, dan melatih keterampilan yang dimiliki sebagai bekal di masa depan. 

Maka dari itu, permasalahan tersebut harus segera diselesaikan. Namun caranya juga harus baik dan benar, sehingga anak bisa kembali bersekolah dengan semangat dan hati yang riang.

Cara Menghadapi Anak Tidak Mau Sekolah Sesuai Islam

Ada banyak faktor yang membuat anak enggan untuk berangkat sekolah. Apabila Sahabat mengalami hal ini, jangan gegabah memaksa dan memarahi anak. 

Berikut ini beberapa tips mengatasi anak tidak mau sekolah yang diajarkan dalam agama Islam:

1. Tanya Alasan Anak Tidak Mau Sekolah

Hal pertama yang dilakukan untuk mengetahui cara yang paling tepat agar anak mau berangkat sekolah yaitu dengan mencari tahu penyebabnya.

Tanyakan alasan yang membuat anak menjadi tidak mau pergi sekolah. Karena masing-masing anak memiliki alasan dan penyebab yang berbeda-beda.

Sehingga cara untuk menanganinya juga berbeda. Menurut Child Mind Institute, anak mungkin akan susah untuk menjelaskan penyebab dirinya enggan berangkat sekolah.

Sahabat mungkin mengira anak hanya merasa malas belajar. Namun tidak semua anak demikian, karena ada juga anak yang sedang menghadapi permasalahan di sekolah.

Akan tetapi dia tidak bisa menyampaikan permasalahan yang dialaminya kepada orang tua. Maka dari itu, jangan langsung berasumsi apalagi memarahinya dengan kata-kata yang kasar.

Hal tersebut justru akan membuat anak menjadi semakin stress dan merasa rendah diri. Cari tahu alasan pastinya terlebih dahulu untuk mendapatkan solusi yang tepat. 

Dengarkan keluh kesah yang dihadapi agar anak merasa dihargai dan dicintai. Sehingga mereka cenderung lebih terbuka dan bisa menjalin emosional yang kuat antara anak dan orang tua. 

2. Hindari Menggunakan Kekerasan

Memberikan hukuman kepada anak memang diperbolehkan sebagai bentuk ketegasan dan mendisiplinkan anak. Akan tetapi bentuk hukuman yang diberikan tidak berlebihan.

Jangan sampai menggunakan kekerasan atau kata-kata kasar yang bisa membuat anak menjadi trauma. Jadilah orang tua yang bijaksana dan memberi pengajaran dengan kasih sayang. 

Nabi Muhammad SAW mengajarkan bahwa setiap anak mempunyai hak untuk mendapatkan kasih sayang dari orang tua. 

Bentuk pengajaran yang diberikan semata-mata untuk kebaikan anak agar selalu berada di jalan yang benar. 

3. Ajak Bicara dari Hati ke Hati

Tips mengatasi anak tidak mau sekolah yaitu dengan mengetahui penyebabnya. Cara mengetahui alasan yang membuat anak mogok sekolah bisa dilakukan dengan membicarakannya dari hati ke hati.

Berusahalah untuk tetap tenang dan berikan perhatian lebih kepada anak. Dengan menunjukkan kepedulian kepada anak, anak menjadi berani untuk mengungkapkan apa yang sedang dirasakan. 

Tanyakan hal apa yang mengganggu pikiran perasaan anak hingga tidak mau berangkat sekolah. Lalu bantu anak untuk mencari solusi terbaik yang bisa dilakukan.

Namun penting diketahui bahwa tidak semua anak bisa membicarakan masalah yang dihadapinya dengan baik. Apabila anak masih enggan untuk menyampaikannya maka jangan dipaksa. 

Hal yang paling penting bahwa memastikan anak memiliki kepercayaan diri mengenai masalah yang sedang dihadapinya. 

Berikanlah nasihat yang disampaikan dengan baik. Dalam Islam juga mengajarkan agar memberikan nasihat dengan lemah lembut dan penuh kasih sayang. 

Walaupun terkadang sulit dilakukan dan melelahkan, namun perlahan anak akan mendengarnya dan mau menuruti apa yang dikatakan oleh orang tua.

4. Buat Kegiatan Sekolah jadi Menyenangkan

Anak-anak pada dasarnya menyukai permainan. Hal ini bisa menjadi tips mengatasi anak tidak mau sekolah. Cari tahu kegiatan di sekolah yang disenangi anak.

Apabila anak menyukai kegiatan olahraga maka orang tua bisa mengarahkan anak untuk mengikuti klub olahraga yang terdapat di sekolah.

Dengan adanya kegiatan tersebut, anak menjadi semangat berangkat sekolah. Nilai positifnya lagi anak bisa mengembangkan bakat dan minat pada kegiatan tersebut dan melatih bersosialisasi. 

5. Berikan Pemahaman Tentang Pentingnya Sekolah

Bicarakan kepada anak mengenai pentingnya pendidikan di sekolah bagi masa depannya. Dengan demikian anak bisa terbuka pemikirannya tentang pentingnya menuntut ilmu.

Orang tua juga bisa bercerita dan berbagi pengalaman dulu pada saat di sekolah seperti hal-hal yang disukai dan pentingnya sekolah baginya. 

Selain pemahaman anak semakin terbuka, hal ini juga bisa menjadi salah satu bentuk pembelajaran tanggung jawab bagi anak.

6. Bertindak Tegas Saat Anak Sering Tidak Mau Sekolah

Anak tidak mau berangkat sekolah bisa saja disebabkan karena adanya keresahan atau masalah yang sedang dihadapi. Namun ada juga anak yang memang malas belajar sehingga suka membolos.

Apabila anak menunjukkan perilaku malas tanpa alasan, maka saatnya sebagai orang tua untuk bertindak tegas. 

Jangan berikan kelonggaran hingga membuat anak merasa tindakan yang dilakukan tidak salah. Tips mengatasi anak tidak mau sekolah karena malas bukan dengan membujuknya.

Bukan juga dengan memberikan nasihat panjang mengenai pentingnya menuntut ilmu di sekolah. Namun orang tua juga bisa menunjukkannya dengan melakukan sikap yang tegas. 

Berikan aturan bahwa anak boleh tidak masuk sekolah jika memang sedang sakit atau terdapat urusan yang mendesak, bukan semata-mata karena anak ingin sekolah atau tidak. 

7. Minta Bantuan Guru atau Psikolog Anak

Meminta bantuan guru atau psikolog anak juga bisa menjadi pilihan yang tepat, jika masalah yang dihadapi anak terkait dengan tindakan bullying yang dialami di sekolah. 

Pihak sekolah bisa membantu dalam mencari solusi terbaik sehingga anak bisa mendapatkan perlindungan dan merasa aman di sekolah.

Sementara itu, psikolog anak bisa membantu dalam mengatasi trauma yang dirasakan anak atas masalah yang dihadapi. 

Karena masalah bullying merupakan masalah yang serius dan bisa mengganggu mental anak. Selain guru dan psikolog, peran keluarga dalam hal ini juga sangat dibutuhkan bagi anak.

Orang tua perlu bekerja sama untuk menghadapi masalah ini dan menjadi pendukung utama bagi anak agar bisa tetap tegar dan kembali mendapatkan keberanian dan kepercayaan dirinya. 

Dengan menerapkan tips mengatasi anak tidak mau sekolah dengan baik dan benar, maka permasalahan yang dihadapi bisa teratasi. Anak bisa kembali semangat berangkat sekolah.

Kepedulian terhadap anak juga bisa ditunjukan melalui dukungan program Orang Tua Asuh untuk membantu memenuhi kebutuhan anak yatim, dengan menyalurkannya lewat Laznas Yatim Mandiri.

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top