Niat puasa Senin Kamis adalah “Nawaitu sauma yaumal itsnain lillahi ta’ala” dan ” Nawaitu sauma yaumal khomiisi lillahi ta’ala”. Cek disini!
Sebagai seorang umat muslim, pasti mengenal yang namanya puasa. Ada berbagai macam puasa yang bisa dijalankan. Mulai dari puasa wajib, yaitu puasa Ramadhan dan ada juga puasa sunnah, seperti puasa Senin Kamis atau juga puasa Daud.
Di artikel kali ini kita akan membahas mengenai puasa sunah Senin Kamis yang sering dijalankan oleh Rasulullah SAW.
Puasa Senin Kamis adalah puasa yang dijalankan pada hari Senin dan Kamis setiap pekan. Sehingga umat muslim dapat melakukan 8 kali puasa selama satu bulan.
Tata Cara Puasa Senin Kamis
Tata cara untuk menjalani puasa Senin Kamis serupa dengan puasa umumnya dalam Islam. Umat Islam diwajibkan untuk menahan diri dari segala hal yang dapat membatalkan puasa mulai dari fajar hingga matahari terbenam.
Namun, pelaksanaan puasa Senin Kamis memerlukan perhatian khusus terhadap hari-hari yang dilarang berpuasa. Termasuk di antaranya adalah Hari Raya Idul Fitri (1 Syawal), Hari Raya Idul Adha (10 Dzulhijjah), dan hari tasyriq (11, 12, dan 13 Dzulhijjah).
Disarankan pula agar umat Islam tidak berpuasa pada paruh terakhir bulan Sya’ban dan pada hari-hari yang diragukan (30 Sya’ban), terutama ketika terdapat pembicaraan tentang rukyatul hilal atau kesaksian melihat hilal yang tidak dapat diterima, seperti kesaksian dari seorang anak kecil.
Meskipun demikian, bagi mereka yang secara rutin menjalankan puasa Senin Kamis dan kebetulan berada di paruh terakhir bulan Sya’ban, mereka tetap diizinkan melanjutkan puasanya. Hal ini sesuai dengan ajaran Nabi sebagaimana terdapat dalam hadits berikut:
“Tidak seorang pun di antara kalian boleh mendahului Ramadhan dengan berpuasa satu atau dua hari sebelumnya, kecuali jika seseorang telah terbiasa berpuasa pada hari tersebut, maka hendaknya ia tetap berpuasa pada hari tersebut.” (Muttafaq ‘alaih)
Bacaan Niat & Buka Puasa Senin Kamis
Dalam agama Islam, hari Senin adalah hari yang memiliki banyak berkah. Banyak hal baik yang terjadi di hari ini, termasuk lahirnya nabi terakhir Nabi Muhammad SAW.
Dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW menyebut bahwa hari Senin dan Kamis merupakan hari diangkatnya seluruh amalan.
Puasa Senin Kamis ini hukumnya sunnah sehingga jika dilakukan akan mendapatkan pahala tetapi jika tidak juga tidak akan mendapatkan dosa.
Untuk itu, niat puasa Senin Kamis tentu saja berbeda dengan puasa wajib di bulan Ramadhan. Jika biasanya niat puasa Ramadhan dilafalkan pada malam hari, niat puasa sunah Senin Kamis bisa dilafalkan pada pagi atau fajar tiba. Berikut ini adalah bacaan niat puasa Senin dan Kamis:
1. Niat Puasa pada Hari Senin
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الِاثْنَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Bacaan Latin : “Nawaitu sauma yaumal itsnain lillahi ta’ala”
Artinya : “Aku berniat untuk puasa sunnah pada hari Senin karena Allah ta’ala”.
2. Niat Puasa pada Hari Kamis
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الخَمِيْسِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Bacaan Latin : “Nawaitu sauma yaumal khomiisi lillahi ta’ala”
Artinya: “Aku berniat untuk puasa sunnah pada hari Kamis karena Allah ta’ala”.
3. Niat Buka Puasa Senin Kamis
اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Bacan Latin : “Allahumma laka tsumtu wabika amantu wa’ala rizkika afthortu birohmatika yaa arkhama rokhimiin”
Artinya : “Ya Allah karenaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, Kepada Mu aku berserah, dan dengan rezeki Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat Mu, Ya Allah yang Maha Pengasih”
Dalil dan Anjuran Puasa Senin Kamis
Senin dan Kamis merupakan hari yang luar biasa karena di hari tersebut Rosulullah sering melaksanakan amalan puasa.
Rasulullah SAW Bersabda : “Bahwasannya Rasulullah adalah orang yang paling sering berpuasa di hari senin dan kamis. ketika ditanya tentang alasannya, Rasulullah SAW bersabda, sesungguhnya segala perbuatan dipersembahkan pada hari Senin dan Kamis, maka Allah akan mengampuni dosa setiap orang muslim atau orang mukmin kecuali doa orang yang bermusuhan. Maka Allah berfirman, Tangguhkan keduannya” (HR. Ahmad)
Berikut adalah dalil puasa senin kamis :
1. HR. An Nasai no. 2362
Dari Aisyah radhiyallauhu ‘anha beliau mengatakan :
إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ يَتَحَرَّى صِيَامَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ
Artinya :
“Rasulullah SAW biasa menaruh pilihan berpuasa pada hari Senin dan Kamis.” (HR. An Nasai no. 2362)
2. HR. Muslim no. 1162
Dari Abu Qotadah Al Ansori Radhiyallau ‘anhu, Rasulullah SAW pernah ditanya mengenai puasa Senin Kamis, lantas beliau menjawab :
ذَاكَ يَوْمٌ وُلِدْتُ فِيهِ وَيَوْمٌ بُعِثْتُ أَوْ أُنْزِلَ عَلَىَّ فِيهِ
Artinya :
“Hari tersebut adalah hari aku dilahirkan, hari aku diutus dan diturunkan wahyu untukku (Muhammad).” (HR. Muslim no. 1162)
3. HR. An Nasai no. 2360 dan Ahmad 5: 201
قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ تَصُومُ حَتَّى لاَ تَكَادَ تُفْطِرُ وَتُفْطِرُ حَتَّى لاَ تَكَادَ أَنْ تَصُومَ إِلاَّ يَوْمَيْنِ إِنْ دَخَلاَ فِى صِيَامِكَ وَإِلاَّ صُمْتَهُمَا. قَالَ « أَىُّ يَوْمَيْنِ ». قُلْتُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَيَوْمَ الْخَمِيسِ. قَالَ « ذَانِكَ يَوْمَانِ تُعْرَضُ فِيهِمَا الأَعْمَالُ عَلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ »
Artinya : “Aku berkata pada Rasulullah SAW, ‘Wahai Rasulullah, engkau terlihat berpuasa engkau terlihat berpuasa sampai-sampai tidak ada waktu bagimu untuk tidak berpuasa. Engkau juga terlihat tidak puasa, sampai-sampai engkau dikira tidak pernah berpuasa. Kecuali dua hari yang engkau bertemu dengannya dan berpuasa ketika itu.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya, “Apa dua hari tersebut?” Usamah menjawab, “Senin dan Kamis.” Lalu beliau bersabda, “Dua hari tersebut adalah waktu dihadapkannya amalan pada Rabb semesta alam (pada Allah). Aku sangat suka ketika amalanku dihadapkan sedang aku dalam keadaan berpuasa.” (HR. An Nasai no. 2360 dan Ahmad 5: 201)
Manfaat Puasa Sunnah Senin Kamis
Banyak umat muslim yang melaksanakan puasa Senin Kamis karena ingin mendapatkan keberkahan Allah Swt. Akan tetapi, selain mendapatkan keberkahan dan juga pahala, puasa sunah Senin Kamis juga memberikan manfaat lain untuk kesehatan.
Apa saja manfaat yang didapatkan dari puasa sunah Senin Kamis? Bagaimana bisa berpuasa dapat memberikan kesehatan bagi tubuh? Berikut ini adalah informasinya:
1. Menjaga Kesehatan pada Jantung
Bagi yang belum tahu, puasa sunah Senin Kamis ternyata memiliki manfaat untuk menurunkan resiko penyumbatan arteri karena lemak yang biasa disebut dengan aterosklerosis. Mengapa bisa demikian?
Hal ini dikarenakan pada saat puasa, lemak yang ada dalam tubuh akan berguna atau digunakan untuk cadangan energi. Dengan begitu, baik hormon adrenalin maupun non adrenalin juga akan berkurang.
Dengan begitu, tubuh dapat menjaga metabolisme tetap stabil lalu tekanan darah juga akan menurun. Beberapa peneliti juga mengatakan bahwa rutinitas puasa juga memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan pada jantung.
Selain itu, puasa Senin Kamis dengan rutin dapat membantu untuk mengurangi kadar kolesterol jahat dan trigliserida pada tubuh.
2. Mengeluarkan Racun dari Tubuh
Selain rutin berolahraga, cara lain untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh adalah dengan rutin berpuasa. Hal ini dikarenakan pada saat berpuasa seseorang akan berhenti untuk makan dan minum kurang lebih sehari yang nantinya dapat mengeluarkan racun dari dalam tubuh secara efektif.
Racun yang ada dalam tubuh dan dapat dikeluarkan pada saat berpuasa merupakan racun yang bercampur dalam darah, lemak, atau bagian lainnya yang berasal dari makanan dan minuman yang kita konsumsi sehari-hari.
Pengeluaran racun dari dalam tubuh bisa melalui buang air kecil dan besar atau juga melalui keringat. Dengan berpuasa, proses pengeluaran racun bisa lebih lancar serta kadar racun dalam tubuh juga bisa lebih berkurang.
Jika racun bisa secara efektif keluar, maka tubuh nantinya bisa menjadi lebih bugar dan sehat.
3. Menurunkan Kadar Lemak dalam Tubuh
Manfaat dari puasa Senin Kamis selanjutnya adalah menurunkan kadar lemak yang ada dalam tubuh. Tentu saja hal ini sangat bermanfaat bagi tubuh karena lemak yang berlebih dapat mengakibatkan masalah untuk jantung dan juga tingginya kolesterol dalam tubuh.
Untuk menghindari kelebihan lemak yang ada dalam tubuh, salah satunya adalah dengan rutin menjalankan puasa, seperti puasa sunah Senin Kamis. Mengapa bisa demikian?
Karena saat berpuasa, tubuh menggunakan lemak sebagai cadangan energi sehingga kadar lemak yang berlebih akan berkurang.
4. Organ Pencernaan Dapat Beristirahat
Sistem pencernaan dalam tubuh membutuhkan energi yang cukup besar karena memiliki peran yang sangat penting. Sistem pencernaan juga dapat mengalirkan energi yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti perbaikan, penyembuhan, dan pemeliharaan umum.
Oleh karena itu, penting bagi sistem pencernaan untuk beristirahat agar selanjutnya dapat bekerja dengan maksimal. Dengan berpuasa secara rutin seperti puasa sunah Senin Kamis, sistem pencernaan juga secara rutin dapat beristirahat.
Dengan begitu, fungsi serta kinerja dari sistem pencernaan dapat terjaga sehingga kita dapat menghindari penyakit yang dapat mengganggu sistem pencernaan, seperti sembelit, masalah lambung, diare, dan lain sebagainya.
5. Gula Darah Terkontrol
Puasa Senin Kamis ternyata juga dapat mengontrol tekanan gula darah. Hal ini dikarenakan pada saat berpuasa, tubuh akan menghancurkan glukosa untuk mendapatkan cadangan energi.
Dengan begitu, produksi insulin yang ada dalam tubuh dapat menurun sehingga dapat juga menurunkan tekanan gula darah.
Selain itu, dengan rutin menjalankan puasa sunah Senin Kamis, maka proses resistensi insulin juga akan berkurang sehingga sensitivitas tubuh terhadap insulin menjadi meningkat. Dengan begitu, perpindahan glukosa dari aliran darah ke dalam sel-sel menjadi lebih efisien.
Hal ini tentu saja sangat baik bagi penderita diabetes maupun juga yang memiliki resiko penyakit tekanan gula darah tinggi. Dengan rutin berpuasa, mereka dapat menjaga tekanan gula darah dan resiko penyakit diabetes yang semakin parah juga dapat terhindari.
6. Menurunkan Berat Badan
Puasa juga merupakan cara diet yang baik untuk tubuh bahkan lebih efektif daripada diet dengan pembatasan kalori. Hal ini dikarenakan selama berpuasa sel-sel akan ditekan sehingga berat badan bisa turun.
Dengan begitu, tidak perlu lagi diet yang menyiksa hanya dengan berpuasa dapat juga menurunkan berat badan. Tentu saja hal ini juga diimbangi dengan berbuka puasa menggunakan makanan dan minuman yang memiliki gizi seimbang.
Selain itu, dengan berpuasa jaringan pada otot juga tetap terjaga kekuatannya. Dengan begitu, olahraga juga bisa dilakukan pada saat berpuasa meskipun tidak dengan olahraga yang berat. Hanya dengan olahraga yang ringan.
7. Meningkatkan Sistem Kekebalan pada Tubuh
Dengan rutin puasa Senin Kamis, regenerasi pada sel-sel tubuh bisa lebih meningkat sehingga bisa juga meningkatkan sistem kekebalan pada tubuh. Selain itu, dengan rutin berpuasa juga dapat mencegah kerusakan pada organ tubuh yang diakibatkan oleh radikal bebas.
Dengan begitu, tubuh tidak mudah terserang penyakit dan jauh lebih sehat karena tidak perlu mengkonsumsi obat-obatan atau vitamin yang dapat merusak organ dalam tubuh lainnya jika terlalu sering.
8. Melancarkan Metabolisme
Manfaat lain dari puasa sunah Senin Kamis adalah melancarkan metabolisme. Hal ini dikarenakan pada saat berpuasa, tubuh bertahan selama beberapa jam tanpa makanan dan minuman sehingga menggunakan sumber lemak sebagai energi cadangan serta mengeluarkan racun dengan lebih baik.
Ketika berbuka dengan makanan yang seimbang, metabolisme pada tubuh kemudian dapat terbangun kembali dan meningkatkan level energinya.
9. Menurunkan Resiko Stres
Selain bermanfaat bagi kesehatan tubuh, puasa Senin Kamis juga bermanfaat untuk kesehatan mental seseorang. Karena pada saat puasa, kita diminta untuk menahan hawa nafsu dan menghemat energi dalam tubuh untuk hal-hal yang tidak perlu.
Dengan begitu, hal-hal dan pikiran negatif dapat berangsur menurun begitu juga dengan resiko stres yang menyertainya.
Keutamaan Puasa Senin Kamis
Selain memiliki manfaat yang tidak hanya baik untuk kesehatan tubuh, tetapi juga kesehatan mental. Puasa Senin Kamis juga memiliki keutamaan dalam agama Islam. Lalu, keutamaan apa sajakah itu? Simak informasinya berikut ini:
1. Hari Dibukanya Pintu Surga
Dalam agama Islam, Allah memiliki waktu khusus setiap tahunnya untuk membuka pintu-pintu surga. Salah satunya adalah di bulan Ramadhan. Namun, setiap pekan Allah juga membukakan pintu-pintu surga bagi hamba-Nya, yaitu di hari Senin dan Kamis. Sesuai dengan hadits riwayat berikut ini:
“Pintu-pintu surga akan dibukakan khusus pada hari Senin dan Kamis. Setiap hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan apapun akan diampuni pada kedua hari tersebut. Kecuali seseorang yang diantaranya memiliki permusuhan kepada saudaranya. Kemudian dikatakan, lihatlah kedua orang ini hingga mereka berdua damai.” (Hadits Riwayat Al Khatib, Muslim, Abu Daud, Nasa’I, At Tirmidzi dan Ibnu Hibban).
Untuk itu berpuasa pada hari Senin dan Kamis menjadi keutamaan sendiri bagi umat muslim karena terbuka pintu-pintu surga.
2. Hari Amal Para Hamba Diperiksa
Rasulullah SAW rutin berpuasa pada hari Senin dan Kamis untuk memberikan contoh kepada umatnya karena pada hari itulah Allah memeriksa amal-amal yang dilakukan oleh para hamba-Nya.
Hal ini tertulis dalam hadits riwayat Tirmidzi dari Abu Hurairah RA, Rasulullah bersabda, “Amal-amal perbuatan itu dilaporkan pada hari Senin dan Kamis. Oleh karena itu, aku ingin amal perbuatan yang aku buat dilaporkan pada saat aku sedang berpuasa.”
Dengan berpuasa, kita dapat menahan diri dari segala hawa nafsu dan maksiat sehingga amal yang tercatat bisa lebih baik.
Bisa jadi juga dengan rutin menjalankan ibadah puasa dan kebiasaan menahan nafsu tersebut dapat berlangsung pada hari-hari lain sehingga dapat meningkatkan taqwa pada diri seseorang.
3. Hari Lahir dan Diutusnya Nabi Muhammad SAW
Keutamaan lain dari hari Senin adalah lahirnya nabi terakhir umat muslim, yaitu Nabi Muhammad SAW. Untuk menghormati hari lahirnya, Rasulullah SAW rutin menjalankan puasa di hari Senin sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT.
4. Hari Diutusnya Nabi Muhammad SAW
Selain menjadi hari lahirnya, hari Senin juga merupakan hari diutusnya Nabi Muhammad SAW. Selain itu, pada hari Senin juga Allah SWT menurunkan Al-Qur’an sebagai kitab suci umat Islam. Untuk itu, Rasulullah SAW menyambut hari tersebut dengan berpuasa.
Seperti cerita dari Abu Qatadah RA, pada saat Rasulullah ditanya mengapa melakukan puasa di hari Senin, kemudian beliau menjawab, “Pada hari itu saya dilahirkan dan juga diutus. Hari itu juga Al-Qur’an diturunkan kepadaku.”
Dengan begitu, sebagai umat muslim alangkah lebih baik untuk mengikuti jejak Rasulullah SAW dan menghormat hari tersebut sebagai hari lahir dan diutusnya beliau sebagai pembimbing umat Islam. Selain itu, juga menghormati turunnya kitab suci umat Islam Al-Quran.
Ada banyak manfaat dan keutamaan puasa Senin Kamis yang bisa didapatkan untuk seluruh umat muslim. Semoga informasi di atas bermanfaat dan dapat menjadi semangat bagi umat muslim untuk menjalankan ibadah puasa sunnah.
Untuk informasi lengkap mengenai keislaman lainnya di blog Yatim Mandiri untuk mememperoleh ilmu yang bermanfaat.
