Cara berpikir positif dalam Islam bisa dimulai dengan mengubah mindset dan menekankan sikap optimis. Cari tahu cara selengkapnya di sini!
Cara berpikir positif dalam Islam bisa dilakukan dengan menjalankan perintah Allah SWT dan mengikuti panduan yang sudah dalam Al Quran.
Dengan menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya, umat muslim bisa lebih tenang dalam menjalani hidup.
Namun, tak sedikit umat Muslim yang masih kesulitan untuk menanamkan pikiran positif. Maka dari itu, dalam artikel ini, kami akan memberikan beberapa cara yang mudah diimplementasikan.
Tanpa berlama-lama lagi, mari simak rangkuman cara berpikir positif dalam Islam di artikel berikut ini. Simak baik-baik, ya!
Cara Berpikir Positif dalam Islam agar Hidup Tenang
Anjuran untuk selalu berpikir positif dalam Islam telah disampaikan dalam Q.S Adh-Dhuha ayat 3 yang memiliki arti: “Tuhanmu tiada meninggalkanmu dan tiada pula membencimu”.
Ayat ini menunjukkan bahwa Allah SWT akan selalu bersama umatnya yang beriman, sehingga mereka tak perlu khawatir, takut, dan berpikiran negatif akan segala hal yang terjadi.
Dengan mengingat ayat ini, umat Muslim bisa mendapatkan ketenangan, karena apapun masalah yang dihadapi Allah SWT akan selalu membersamai.
Nah, agar Sahabat bisa lebih tenang, berikut cara berpikir positif dalam Islam yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari:
1. Pandai Memilih Teman
Cara berpikir positif menurut Islam yang pertama adalah pandai dalam memilih teman. Sebab, teman dan lingkungan adalah dua hal yang dapat memengaruhi jalan hidup seseorang.
Maka dari itu, untuk bisa berpikiran positif, Sahabat harus selalu dikelilingi dengan orang yang positif juga.
Tak banyak orang yang tahu bahwa, ketika kita dikelilingi dengan orang-orang baik dan auranya positif, kita dapat memiliki peluang yang lebih besar untuk mencapai tujuan.
Bahkan, cara ini juga dapat membuat seseorang lebih mudah untuk mengenali diri sendiri.
2. Selalu Cari Sisi Baik Setiap Kejadian
Di situasi apa pun itu umat Muslim dianjurkan selalu mencari sisi baiknya yang dapat menjadi pelajaran. Jangan terpaku pada sisi negatif pada setiap kejadian, karena itu dapat membuat situasi lebih sulit dan susah untuk berpikiran positif.
Di samping itu, umat Muslim juga harus ingat bahwa, apa pun yang terjadi di dunia ini atas izin Allah SWT, yang mana selalu ada manfaat dan hikmah yang bisa diambil.
Sebagai contoh, saat ada teman Anda yang tiba-tiba membatalkan janji. Saat hal ini terjadi, kendalikan diri dan jangan langsung terpancing emosi untuk marah.
Alihkan rasa marah atau kesal tersebut dengan berpikir bahwa, kesempatan itu bisa digunakan untuk beristirahat. Dengan begitu, kehidupan bisa terasa lebih damai.
Di saat yang sama, untuk meredam rasa marah, Sahabat juga bisa memperbanyak istighfar dan berdzikir.
3. Perbanyak Sugesti Baik
Cara berpikir positif dalam Islam juga bisa dilakukan dengan memperbanyak sugesti baik yang dapat memberikan hal-hal positif ke dalam hidup.
Terkesan mudah untuk dilakukan, tapi pada realitanya, tak sedikit orang yang merasa kesulitan menerapkan cara satu ini.
Tipsnya, Sahabat bisa memulai hari dengan berdoa, percaya dengan Allah SWT, dan berikan pujian untuk diri sendiri.
Lakukan cara ini secara rutin dan berkala, sehingga Sahabat terbiasa dengan sugusti baik. Dengan begitu, hidup akan terasa lebih tenang dan mudah.
4. Tanamkan Sikap Optimis
Optimis sama dengan berpikir positif, sehingga untuk bisa menanamkan pola pikir positif seperti ini umat Muslim juga perlu menanamkan sikap yang optimis.
Mungkin sebagian orang mengira hal ini bisa dilakukan dengan mudah, tapi ada beberapa orang yang masih sering bersikap pesimis.
Contoh yang paling banyak dialami adalah ketika menghadapi masalah yang terasa berat. Dibandingkan menyerah, lebih baik optimis dan percaya masalah tersebut akan selesai dengan bantuan Allah SWT.
5. Buang Pikiran Negatif dengan Banyak Bersyukur
Apa pun yang dialami oleh umat Muslim, bagaimana pun nasib yang diterima oleh umat Muslim, mereka harus selalu mensyukuri hal tersebut.
Dengan selalu bersyukur seperti ini umat Muslim dapat lebih merasakan rasa tenang di dalam hatinya.
Ketika hati seseorang tidak ada rasa iri, dengki, kesal, dan marah terhadap orang lain, pola pikir positif akan lebih mudah ditanamkan dalam diri.
Sebaliknya, tidak bersyukur dan selalu merasa kurang akan membuat Sahabat cemas dan tidak tenang. Jika demikian, maka akan sulit untuk menanamkan pikiran positif.
6. Ubah Pola Pikir
Mindset atau pola pikir memang sangat berpengaruh terhadap pikiran kita sehari-hari. Ketika pikiran bawah sadar seseorang bisa dibilang positif, maka mereka bisa lebih mudah untuk mensyukuri segala hal yang terjadi dalam hidupnya.
Hal ini berbeda dengan ketika seseorang memiliki pikiran bawah sadar yang negatif. Biasanya, mereka akan memiliki hati yang lebih resah saat menghadapi berbagai situasi dalam hidupnya.
Maka dari itu, untuk mendapatkan hidup yang lebih tenang, ubahlah pola pikir terlebih dahulu. Di saat yang sama, terapkan sikap tawakal dan serahkan semuanya pada Allah SWT.
7. Usahakan untuk Berprasangka Baik
Berprasangka baik adalah salah satu anjuran dalam Islam yang harus dilakukan oleh seluruh umat Muslim.
Sehubungan dengan hal itu, cara berpikir positif dalam ajaran Islam selanjutnya adalah selalu berprasangka baik, terutama kepada Allah SWT dan ketetapannya.
Sebuah hadis menjelaskan bahwa Allah SWT tergantung prasangka hamba-Nya. Dalam hal ini, jika umat Muslim mengingat dan berprasangka baik kepada Allah SWT, maka ia akan diingat dan diberikan hal-hal yang baik.
8. Perbanyak Berbuat Baik
Semua umat Muslim di seluruh dunia ini dianjurkan untuk saling membantu dengan memberikan sedekah, infak, dan lain sebagainya.
Dengan selalu membantu seperti ini, Sahabat bisa lebih mudah untuk selalu husnudzon terhadap takdir Allah SWT.
Tidak hanya prasangka baik dalam hal duniawi saja, tapi umat Muslim juga diwajibkan untuk selalu berprasangka baik terhadap jalan Allah SWT. Pasalnya, Allah SWT sesuai dengan prasangka para hamba-Nya.
Manfaat Berpikir Positif
Ada banyak manfaat berpikir positif dalam Islam yang dapat diperoleh umat Muslim ketika melakukannya.
Berikut adalah beberapa manfaat dari berpikir positif yang bisa didapatkan oleh setiap individu:
- Memberikan kontrol terhadap diri sendiri secara lebih tepat.
- Meningkatkan rasa percaya diri.
- Membuat hati lebih tenang dan hidup lebih sukses.
- Membantu seseorang dalam melalui masa-masa stres.
- Memperkuat diri sendiri untuk lebih tanggung dalam menghadapi berbagai cobaan.
Setelah mengetahui bagaimana cara berpikir positif dalam Islam dan apa saja manfaat yang dapat diperoleh dari hal tersebut, tidak ada salahnya untuk segera mempraktikkannya.
Dari penjelasan di atas, diketahui bahwa cara-cara yang bisa dilakukan tidaklah sulit dan tak membutuhkan banyak biaya.
Adapun kunci penting agar bisa berpikir positif adalah selalu berikan sugesti baik ke diri sendiri dan selalu husnudzon terhadap Allah SWT.
Di samping itu, penting juga untuk melakukan perbuatan baik, seperti sedekah dan infak. Sebab, kegiatan ini bisa memberikan kebahagiaan ke orang lain, yang mana hal ini bisa memberikan kebahagiaan pada pemberinya.
Salurkan infak dan sedekah online di platform donasi online milik Yatim Mandiri! Melalui platform ini, Sahabat bisa sedekah dan infak online dengan mudah dan praktis. Yuk, mulai sedekah rutin sekarang!
