Ini 8 Cara Agar Tidak Dehidrasi saat Puasa Ramadan

Penting untuk menjaga asupan cairan tubuh setiap hari. Cara agar tidak dehidrasi saat puasa ramadhan dengan memperbanyak konsumsi air putih.

Saat puasa, tubuh tidak mendapat asupan cairan lebih dari 12 jam yang dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Cara agar tidak dehidrasi saat puasa adalah dengan menjaga asupan air yang cukup.

Selain karena kurangnya asupan air, dehidrasi dapat disebabkan oleh konsumsi makanan atau minuman yang mempercepat pengeluaran cairan dari dalam tubuh.

Akibatnya, tubuh mudah lelah, tidak bertenaga, sulit fokus, dan menyebabkan risiko kesehatan. Agar puasa tetap lancar, penting untuk menerapkan pola konsumsi cairan yang tepat.

Cara agar Tidak Dehidrasi saat Puasa

Dehidrasi adalah kondisi di mana tubuh kehilangan cairan. Puasa ketika tubuh dehidrasi dapat mengganggu aktivitas selama ibadah, karena tubuh tidak memiliki tenaga.

Maka dari itu, penting untuk mengatur konsumsi cairan ketika sahur dan puasa. Berikut beberapa cara yang dapat diterapkan untuk menghindari dehidrasi saat puasa.

1. Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh

Salah satu cara untuk tetap terhidrasi adalah membuat jadwal minum air putih. Kebutuhan cairan orang dewasa, sekitar 230 ml atau 2 liter setiap hari. 

Asupan tersebut tidak bisa dipenuhi dalam sekali waktu. Melainkan, harus dilakukan bertahap. Sebab bisa menyebabkan kembung hingga masalah keseimbangan kadar elektrolit dalam tubuh.

Sahabat bisa menerapkan pola 2-4-2 atau 2 gelas ketika berbuka, 4 gelas di malam hari, dan 2 gelas ketika sahur. Dengan begitu, tubuh akan memiliki cairan yang cukup sepanjang hari. 

2. Kurangi Makanan Asin saat Sahur

Mengurangi konsumsi garam atau makan asin juga dapat menjadi cara agar tidak dehidrasi saat puasa. Kandungan garam ada di hampir semua makanan. 

Mulai dari gorengan, roti, kue, keripik, makanan fermentasi, dan makanan berkuah gurih. Mengapa makanan asin dapat membuat tubuh dehidrasi?

Kandungan natrium yang tinggi dapat menarik hingga menahan air dalam tubuh. Kemudian zat tersebut akan meningkatkan rasa haus dan mendorong tubuh untuk diberi cairan.

Meskipun begitu, bukan berarti konsumsi garam dilarang. Melainkan, hanya perlu dibatasi dan dikonsumsi secukupnya. Apabila memungkinkan, pilih makanan dengan kadar garam rendah.

3. Perbanyak Konsumsi Buah dan Sayur

Perbanyak konsumsi buah dan sayur selama puasa. Mengingat, keduanya dapat memberikan energi, nutrisi, dan cairan secara maksimal. Seperti semangka, apel, melon, selada, brokoli, hingga bayam.

Kandungan seratnya yang tinggi, juga dapat membantu menahan kenyang lebih lama dan meminimalisir sembelit pada pencernaan.

Dengan begitu, sisa makanan dapat keluar dengan mudah dan tubuh bisa kembali mengonsumsi makanan sehat lainnya. 

4. Batasi Aktivitas Berat

Cara agar tidak dehidrasi saat puasa juga dapat dilakukan dengan membatasi aktivitas berat, terutama aktivitas fisik pada siang hari. 

Aktivitas berat dapat mendorong tubuh mengeluarkan cairan lebih banyak melalui keringat. Hal ini menyebabkan tubuh kekurangan cairan, dehidrasi, hingga kelelahan.

Apabila ingin tetap berolahraga selama bulan puasa, disarankan untuk melakukan olahraga ringan seperti yoga, jalan kaki, bersepeda, dan senam aerobik. 

Pun olahraga tersebut bisa diganti di malam hari. Dengan catatan, olahraga tetap harus menyesuaikan dengan kondisi tubuh. Tidak perlu memaksa olahraga, apabila tubuh kelelahan.

5. Perhatikan Konsumsi Obat

Selain makanan dan minuman, obat-obatan juga memiliki kandungan garam dengan kadar yang berbeda-beda. Beberapa obat memiliki efek samping meningkatkan frekuensi buang air kecil.

Oleh karena itu, penggunaannya selama bulan puasa lebih baik mengikuti saran dokter. Konsultasi dengan dokter tidak hanya mencegah efek samping penyakit, tetapi juga mengantisipasi dehidrasi.

Jika terhalang konsultasi dengan dokter, pilih obat dengan efek samping yang minim terhadap cairan tubuh. Pastikan mengonsumsinya sesuai jadwal yang dianjurkan, saat berbuka atau sahur.

6. Hindari Kafein dan Gula

Menghindari kafein dan gula juga menjadi salah satu cara agar tidak dehidrasi saat puasa. Minuman-minuman yang mengandung kafein dan gula seperti kopi, teh, dan minuman soda.

Kandungan kafein dalam minuman dapat menyebabkan dehidrasi karena mampu meningkatkan frekuensi buang air kecil. Dengan begitu, hal ini membuat cairan dalam tubuh lebih cepat berkurang.

Sementara, minuman tinggi gula apabila dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Kondisi ini akan menurunkan energi dalam tubuh dan memicu rasa lapar berlebih.

Sebagai gantinya, biasakan konsumsi air putih atau air infus buah sebagai pilihan lebih sehat. Tambahkan es batu untuk membuatnya sedikit lebih segar.

7. Minum Banyak Air Menjelang Sahur Secara Bertahap

Ketika puasa, kita harus pintar-pintar menjadwalkan minum air putih agar tubuh selalu terhidrasi. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah banyak minum air menjelang sahur.

Tentunya, konsumsi air dalam hal ini harus dilakukan secara bertahap mulai dari setelah tarawih. Pada malam hari, sahabat bisa minum sebanyak 4 gelas air secara bertahap.

Dengan begitu, tubuh memiliki cadangan cairan yang cukup sebelum melakukan puasa keesokan hari. Selain itu, tubuh juga tidak akan merasa lemas, pusing, dan mual karena kurang cairan.

8. Konsumsi Minuman yang Mengandung Elektrolit

Minuman yang mengandung elektrolit disebut juga sebagai minuman isotonik. Seperti air kelapa, susu, jus buah, smoothie, pocari sweat, isoplus, dan mizone.

Konsumsi minuman semacam ini ketika puasa, sangat dianjurkan, karena mampu mengembalikan cairan tubuh yang hilang. Dengan begitu, tubuh bisa tehidrasi dengan baik.

Minuman-minuman tersebut dapat menambah cairan dalam tubuh, karena mengandung natrium, kalium, dan magnesium. Elektrolit dapat mencegah efek negatif dari dehidrasi seperti kram otot.

Dengan menerapkan cara agar tidak dehidrasi saat puasa, ibadah dapat dijalani dengan nyaman. Mari jadikan momen Ramadan kali ini berbag melalui paket berbuka puasa untuk yatim dan dhuafa di Laznas Yatim Mandiri.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Scroll to Top