YM News, Tuban — Sebagai wujud kepedulian dan solidaritas kemanusiaan, Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kecamatan Jenu menunjukkan komitmennya dalam membantu saudara-saudara yang terdampak bencana di wilayah Sumatra. Melalui semangat kebersamaan dan empati yang terus ditanamkan, para pendidik menghadirkan aksi nyata kepedulian dari lingkungan pendidikan usia dini.
Aksi Peduli Bencana Sumatra ini melibatkan 18 lembaga TK di bawah naungan IGTKI Kecamatan Jenu dan dilaksanakan di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Donasi kemanusiaan diserahkan secara langsung oleh Ibu Kholikah, selaku Ketua IGTKI Kecamatan Jenu, sebagai wujud amanah dari para guru, kepala sekolah, dan keluarga besar lembaga pendidikan.
Melalui gerakan bersama tersebut, berhasil dihimpun donasi sebesar Rp13.936.000, yang kemudian disalurkan melalui Laznas Yatim Mandiri pada kamis, 18 desember 2025 agar dapat diteruskan secara tepat dan memberi manfaat nyata bagi para penyintas bencana di Sumatra.
Ucapan terima kasih dan apresiasi disampaikan kepada seluruh guru, kepala sekolah, tenaga pendidik, serta lembaga yang telah berpartisipasi. Setiap rupiah yang dihimpun merupakan cerminan keikhlasan, doa, dan kasih sayang yang mengalir dari dunia pendidikan untuk saudara-saudara yang tengah diuji.
Bapak Deni Ramadhan, selaku Kepala Kantor Layanan Laznas Yatim Mandiri Tuban, yang menyampaikan apresiasi atas kepedulian dan kepercayaan dari IGTKI Kecamatan Jenu.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan amanah dari IGTKI Kecamatan Jenu. Donasi ini akan kami salurkan melalui tim dan relawan Laznas Yatim Mandiri untuk membantu para penyintas bencana di Sumatra sesuai kebutuhan di lapangan,” ujar Deni Ramadhan.
Laznas Yatim Mandiri hingga saat ini terus mengerahkan tim tanggap bencana dan relawan untuk menyalurkan bantuan logistik, kebutuhan darurat, serta mendukung proses pemulihan masyarakat di wilayah terdampak.
Semoga langkah yang dilakukan bersama ini menjadi pengingat bahwa kepedulian, ketika dijalankan dengan keikhlasan, selalu mampu menghadirkan harapan dan menumbuhkan cahaya di tengah duka.









