Bangun Posko dan Dapur Umum untuk Korban Banjir Pekalongan

Pekalongan, YM News – Memasuki hari kedua, Posko dan Dapur Umum Yatim Mandiri Pekalongan terus beroperasi untuk membantu korban banjir bandang di Dukuh Barisan, Desa Galah Pengampon, Kecamatan Wonopringgo, pada Sabtu lalu (25/1/2025). 

Respons cepat dilakukan oleh Yatim Mandiri Pekalongan dengan menyiapkan makanan bagi warga terdampak serta membantu pembersihan lingkungan.

Kegiatan di posko difokuskan pada penyediaan makan siang dan malam bagi para pengungsi serta pembersihan lumpur yang menutupi jalan dan rumah-rumah warga. 

Relawan dan masyarakat setempat bahu-membahu mengatasi dampak bencana ini agar kondisi kampung kembali pulih.

Staf Program Yatim Mandiri Pekalongan, Hidayat Miftahuddin, mengungkapkan bahwa timnya bergerak cepat sejak hari pertama banjir melanda. 

“Kami terus berupaya memberikan bantuan terbaik bagi warga. Hari ini kami menyiapkan lebih dari 300 porsi makanan untuk dibagikan kepada mereka yang terdampak,” ujar Fauzi.

Selain mendistribusikan makanan, para relawan juga terlibat dalam proses pembersihan lumpur yang menggenangi pemukiman. Warga yang terdampak pun ikut berpartisipasi dalam gotong royong membersihkan rumah-rumah mereka.

Tim Yatim Mandiri Pekalongan bantu bersihkan sisa lumpur banjir bandang.

Kondisi di lokasi terdampak masih membutuhkan banyak bantuan, terutama untuk pemulihan infrastruktur dan kebutuhan logistik. 

Mifta berharap semakin banyak pihak yang turut serta dalam aksi kemanusiaan ini. “Kami mengajak masyarakat luas untuk ikut berkontribusi, baik dalam bentuk tenaga, makanan, maupun donasi lainnya,” pungkasnya.

Posko dan Dapur Umum Yatim Mandiri direncanakan akan tetap beroperasi hingga kondisi warga kembali stabil. Upaya ini diharapkan dapat meringankan beban korban banjir dan mempercepat pemulihan lingkungan yang terdampak.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like

Yatim Mandiri adalah Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) milik masyarakat Indonesia yang berkhidmat mengangkat harkat sosial kemanusiaan yatim dhuafa dengan dana ZISWAF (Zakat, Infaq, Shadaqah, Wakaf) serta dana lainnya yang halal dan legal, dari perorangan, kelompok, perusahaan/lembaga.