Ingin menabung qurban lebih efektif dan mudah? Yuk, cari tahu bagaimana tips menabung untuk kurban di artikel ini.
Tahun ini belum bisa berkurban dan ingin kurban tahun depan? Kalau iya, Sahabat bisa mulai menerapkan tips menabung untuk qurban.
Tips ini akan membantu Sahabat dalam mengatur alokasi keuangan agar bisa membeli hewan kurban tahun depan.
Adapun salah satu tipsnya, yaitu buatlah rekening atau celengan khusus agar uang kurban tidak tercampur dengan budget lainnya.
Selengkapnya, yuk cari tahu apa saja tips menabung untuk qurban di artikel berikut ini. Simak sampai habis!
Hukum Qurban dalam Islam
Beberapa ulama beranggapan qurban termasuk kewajiban umat Islam, namun pendapat ulama lainnya mengatakan qurban hukumnya sunnah muakkad.
Sebelum membahas tabungan qurban, terdapat ayat Al-Qur’an yang menjelaskan secara tentang ibadah qurban, yakni:
“Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu, dan berqurbanlah.”(QS. Al-Kautsar:2)
Disisi lain, jumhur ulama dari kalangan Imam Syafi’i dan Imam Malik berpendapat bahwasannya hukum berqurban dalam Islam “Sunnah Muakad”.
Berqurban sangat dianjurkan bagi umat Islam yang memiliki kondisi finansial cukup, oleh sebab itu pendapat dianggap kuat apalagi didukung oleh hadist berikut.
“Barang siapa yang mempunyai kemampuan tetapi ia tidak berqurban, maka janganlah ia menghampiri tempat shalat kami.”(HR.Ahmad dan Ibnu Majah).
Imam Syafi’i dan Imam Malik menambahkan hukum berqurban bisa menjadi “Wajib” apabila umat Islam telah mengeluarkan janji khusus atau nazar.
Jika sudah mengucapkan nazar kepada Allah SWT untuk berqurban, hukumnya wajib untuk dilaksanakan walaupun kondisi ekonomi kurang mendukung.
Tips Menabung untuk Qurban
Berqurban bisa dilakukan oleh seluruh umat Islam tanpa memandang kalangan orang kaya atau miskin.
Jika ingin melaksanakan qurban saat kondisi ekonomi belum stabil, mungkin tips menabung kali ini bisa diterapkan. Penasaran bagaimana tips memulai tabungan berqurban dengan mudah? Ini penjelasannya:
1. Pilih Jenis Hewan Qurban
Tips menabung untuk qurban yang paling utama, yaitu pilihlah jenis hewan qurban sesuai pendapatan.
Utamakan kebutuhan primer keluarga terlebih dahulu, baru memperkirakan hewan qurban yang ingin dibeli, misalnya kambing, domba, atau sapi berukuran besar.
Memang, semakin besar ukuran hewan yang diqurbankan, pahala yang akan didapatkan juga akan semakin besar.
Namun, bukan berarti umat Islam harus gengsi dan membeli jenis hewan qurban mahal. Justru, Islam menganjurkan umat Muslim untuk menyesuaikan dengan kemampuan finansialnya agar tidak memberatkan.
2. Riset Harga dan Buat Budget Tabungan
Tips nabung qurban selanjutnya, yaitu riset harga hewan qurban terlebih dahulu. Kemudian, tentukan goals dan budget untuk menabung.
Sebagai contoh, Sahabat ingin kurban kambing tahun depan. Tahun ini, harga kambing sebesar Rp1.500.000-Rp3.000.000 per ekornya.
Harga kambing paling murah tahun depan mungkin tidak lagi 1,5 juta. Bisa saja, harganya sudah naik menjadi 2 juta.
Maka dari itu, set goal tabungan kurban Sahabat di angka yang lebih besar, sekitar 2 juta hingga 3,5 juta. Jika pun nanti harganya lebih mahal, Sahabat hanya perlu menambahi sedikit.
Nah, setelah tahu goal angkanya, tentukan berapa budget uang yang akan Sahabat sisihkan. Anggap saja, Sahabat ingin membeli hewan kurban seharga 3 juta, maka Sahabat perlu menyisihkan uang sebesar 250 per bulan selama satu tahun.
3. Rutin Menyisihkan Income
Usahakan rutin menyisihkan income 1 tahun sebelum Hari Raya Idul Adha atau H-6 bulan sebelum qurban dilaksanakan.
Misalnya, ingin membeli sapi seharga 20 juta, setidaknya tiap bulan sisihkan pendapatan sekitar Rp1.700.000 agar bisa memenuhi target saat momen Idul Adha telah tiba.
Menyisihkan income secara rutin akan mempermudah Sahabat dalam mencapai goals tabungan untuk qurban. Sebab, sekali saja Sahabat tidak disiplin, maka penghitungan tabungan akan berubah.
4. Pilih Penyedia Hewan Qurban yang Tepat
Tips menabung untuk qurban berikutnya berkaitan tentang skill selektif dalam memilih penjual hewan qurban paling tepat.
Pastikan penjual menyediakan hewan yang sehat, normal, tidak punya riwayat penyakit, dan menawarkan harga standar sesuai pasaran.
Cari informasi sebanyak-banyaknya mengenai penjual hewan qurban terdekat melalui tetangga, teman, atau internet.
Lakukan pemeriksaan secara langsung terhadap hewan qurban untuk memastikan bahwa kualitasnya sudah sebanding dengan harga yang ditawarkan penjual.
5. Jangan Memaksakan Diri
Menurut syariat Islam, hewan sejenis unta, sapi, dan kerbau bisa digunakan berqurban oleh maksimal 7 orang. Sementara itu, kambing atau domba hanya bisa digunakan qurban oleh 1 orang.
Mau kurban 1 ekor kambing atau 1/7 sapi, sama-sama baik dan mendapatkan pahala dari Allah SWT. Namun sebagai catatan, jangan memaksakan diri.
Jika budget masih terbatas, Sahabat bisa kurban 1 ekor kambing standar atau patungan 1/7 sapi yang harganya masih terjangkau.
6. Rawat Hewan Qurban Sendiri
Jika ingin lebih hemat, tips kurban yang bisa Sahabat lakukan adalah merawat hewan kurban sendiri.
Jadi, Sahabat bisa membeli anak kambing atau sapi yang harganya masih terjangkau. Lebih dari itu, membeli hewan ternak jauh sebelum Idul Adha biasanya juga lebih murah.
Namun sebagai catatan, merawat hewan kurban sendiri mungkin terlalu ribet untuk sebagian orang. Sebab, Sahabat harus memperhatikan kesehatan dan usia hewan kurban hingga Idul Adha tiba nanti.
7. Buat Rekening Khusus Menabung untuk Qurban
Tips menabung untuk kurban yang paling penting adalah buat rekening atau celengan khusus. Hindari mencampur tabungan pribadi dengan tabungan untuk kurban.
Tabungan terpisah memudahkan Sahabat untuk mengelola dan mengawasi dana yang sudah dikumpulkan.
Jika dicampur, dikhawatirkan dana untuk qurban terpakai untuk kebutuhan lainnya. Apabila demikian, maka tabungan qurban yang Sahabat miliki akan berantakan.
Maka dari itu, lebih baik buka rekening baru khusus untuk mengumpulkan dana qurban agar bisa berqurban setiap tahunnya.
Jika Sahabat tidak ingin membuka rekening karena repot, sebaiknya siapkan celengan khusus. Namun dengan catatan, pastikan celengannya aman dan disimpan dengan baik.
Qurban Setiap Tahun di Yatim Mandiri
Sahabat berencana kurban setiap tahun? Jika iya, pilih lembaga yang terpercaya dan amanah dalam mengelola kurban, seperti Yatim Mandiri.
Di Yatim Mandiri, Sahabat bisa kurban secara online dengan mudah dan praktis. Nanti, semua proses kurbannya akan dibantu oleh tim Yatim Mandiri.
Jadi, Sahabat hanya perlu memilih program kurban yang tersedia, isi data diri, dan selesaikan pembayaranya.
Setelah itu, Sahabat tinggal menunggu proses kurban selesai dan Yatim Mandiri akan mengirimkan sertifikat kurban. Lebih dari itu, Yatim Mandiri juga akan melaporkan proses kurban pada Sahabat.
Tak usah khawatir juga, kurban di Yatim Mandiri sudah mengikuti syariat Islam, sehingga ibadah kurban Sahabat InsyaAllah sah.
Jika tertarik, Sahabat bisa kurban Yatim Mandiri tahun depan!