Rasulullah SAW mengajarkan untuk menjaga kesehatan dengan berolahraga. Ini olahraga yang dianjurkan dalam Islam serta manfaatnya!
Umat muslim wajib hukumnya untuk melaksanakan segala hal yang diperintahkan Allah SWT dan Rasulnya. Bahkan, termasuk dalam hal berolahraga yang sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh. Sudah ada banyak sekali jenis olahraga yang dianjurkan dalam Islam.
Pastinya sangat ringan dilakukan seperti olahraga memanah, berkuda, jalan cepat, dan lain sebagainya. Semua jenis olahraga ini memiliki banyak kelebihan dan bermanfaat untuk seseorang yang melaksanakannya.
Selain itu, olahraga dalam Islam mengandung nilai spiritual dan sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Apalagi terbilang sangat praktis dan mudah karena tidak membutuhkan peralatan khusus untuk mencobanya.
Anjuran Olahraga dalam Islam
Selain aspek spiritual, Islam telah mengatur berbagai aspek fisik ataupun sosial tentang kehidupan umatnya. Salah satunya adalah olahraga rutin yang memberikan pengaruh positif terhadap kesehatan jasmani.
Pentingnya olahraga dibutuhkan untuk membakar kalori, menjaga kesehatan jantung, dan menguatkan tulang. Olahraga juga akan memberikan relaksasi melalui gerakan secara berulang sehingga mengurangi stress.
Tak hanya itu, olahraga dapat meningkatkan kekuatan fisik kaum muslimin sehingga kuat dalam beraktivitas. Dasar hukum terkait anjuran dan syariat dalam berolahraga juga disebutkan dalam QS: Al Anfal ayat 60:
وَأَعِدُّوا لَهُمْ مَا اسْتَطَعْتُمْ مِنْ قُوَّةٍ “
Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi” [Al-Anfal : 60]
Allah SWT ternyata juga lebih menyukai seorang muslim yang kuat dibandingkan yang lemah. Tubuh yang selalu dalam kondisi sehat atau kuat adalah nikmat dari Allah SWT yang harus selalu disyukuri.
Hal ini sesuai dengan yang telah diriwayatkan oleh Abu Hurairah, bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda:
الْمُؤْمِنُ الْقَوِىُّ خَيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنَ الْمُؤْمِنِ الضَّعِيفِ وَفِى كُلٍّ خَيْرٌ احْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ وَلاَ تَعْجِزْ وَإِنْ أَصَابَكَ شَيْءٌ فَلاَ تَقُلْ لَوْ أَنِّى فَعَلْتُ كَانَ كَذَا وَكَذَا. وَلَكِنْ قُلْ قَدَرُ اللَّهِ وَمَا شَاءَ فَعَلَ فَإِنَّ لَوْ تَفْتَحُ عَمَلَ الشَّيْطَانِ
Artinya: “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah. Namun, keduanya tetap memiliki kebaikan. Bersemangatlah atas hal-hal yang bermanfaat bagimu. Minta tolonglah kepada Allah, jangan engkau lemah. Jika engkau tertimpa suatu musibah, maka janganlah engkau katakan: ‘Seandainya aku lakukan demikian dan demikian.’ Akan tetapi hendaklah kau katakan: ‘Ini sudah jadi takdir Allah. Setiap apa yang telah Dia kehendaki pasti terjadi.’ Karena perkataan law (seandainya) dapat membuka pintu setan” (HR. Muslim 2664)
Hadits ini juga meminta umat Islam agar bersemangat dalam melaksanakan suatu hal yang bermanfaat. Ini berarti semua jenis olahraga sangat dianjurkan, asalkan tidak berkaitan dengan sesuatu yang merugikan atau haram.
Jenis Olahraga yang Dianjurkan dalam Islam
Dalam islam, terdapat beberapa jenis olahraga yang bermanfaat dan dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Berikut ini adalah jenis olahraga yang dianjurkan dalam Islam beserta manfaatnya untuk menjaga kesehatan:
1. Memanah
Memanah termasuk dalam olahraga ringan sehingga bisa dilakukan dengan mudah oleh semua orang. Olahraga ini minim gerakan, tetapi membutuhkan konsentrasi, ketangkasan, serta ketepatan dalam bidikan.
Fisik yang kuat juga sangat dibutuhkan sehingga mampu menarik tali busur pada panah tersebut.
Semasa perang di zaman Rasulullah, memanah menjadi sumber kekuatan bagi umat Islam untuk meraih kemenangan.
Memanah memang olahraga yang penting sehingga sempat disinggung oleh Rasulullah SAW dalam sebuah hadist, yaitu:
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ عَلَى الْمِنْبَرِ يَقُولُوَأَعِدُّوا لَهُمْ مَا اسْتَطَعْتُمْ مِنْ قُوَّةٍأَلَا إِنَّ الْقُوَّةَ الرَّمْيُ أَلَا إِنَّ الْقُوَّةَ الرَّمْيُ أَلَا إِنَّ الْقُوَّةَ الرَّمْيُ
Artinya: Rasulullah SAW berada di atas mimbar berkata: “Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi. Ketahuilah bahwa kekuatan itu adalah memanah, ketahuilah bahwa kekuatan itu adalah memanah, ketahuilah bahwa kekuatan itu adalah memanah!” (HR Muslim).
Saat ini, memanah sudah banyak dilakukan oleh masyarakat luas sebagai olahraga ringan yang bermanfaat. Selain mampu menjaga kesehatan jasmani, olahraga ini dapat melatih konsentrasi dan mengendalikan emosi.
2. Berkuda
Menurut sejarah Islam, berkuda membutuhkan keahlian khusus sehingga dapat diandalkan untuk berperang di jalan Allah. Keahlian yang dibutuhkan yaitu menunggang, mengendarai kuda, berlari atau melompat dengan mengendalikan kuda.
Kuda merupakan makhluk sensitif, sehingga bisa mengetahui seseorang merasa marah, senang, atau takut.
Hewan ini akan berkomunikasi menggunakan bahasa tubuh, sehingga pawang juga diharuskan sensitif. Jika kuda bergerak, pawang harus mampu menafsirkan sehingga dapat ditanggapi dengan baik.
Maka dari itu, olahraga berkuda dapat meningkatkan insting serta hubungan manusia dengan hewan. Olahraga ini menjaga keseimbangan tubuh, mengendalikan emosi, dan koordinasi setiap anggota tubuh.
Manfaat lainnya yaitu mampu mengurangi tekanan atau stress yang disebabkan aktivitas sehari-hari.
3. Lari
Jenis olahraga yang dianjurkan dalam Islam selanjutnya adalah olahraga lari yang mudah untuk dirutinkan. Olahraga yang satu ini bisa dibilang praktis dan murah karena hanya mengandalkan stamina tubuh.
Bila dilakukan rutin, olahraga lari bisa membantu untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Apalagi mampu menjaga kadar gula dalam darah, kolesterol, menjaga berat badan, dan tidur semakin nyenyak.
Pada suatu kisah, para sahabat telah menyampaikan keinginannya kepada Rasulullah SAW untuk mengadakan lomba lari. Rasulullah SAW menyetujui dan mengikuti lomba lari tersebut bersama istri kesayangannya, yakni Aisyah.
Aisyah radhiyallahu ‘anha menyampaikan bahwa:
Dan kemudian Aisyah mengatakan apabila, “Rasulullah Saw bertanding denganku dan aku menang. Kemudian aku berhenti sehingga ketika badanku menjadi agak gemuk Rasulullah Saw bertanding lagi denganku dan ia menang”. (HR. Ahmad dan Abu Daud)
4. Jalan Cepat
Jenis olahraga ini sebenarnya tidak berbeda jauh dengan olahraga lari yang telah dianjurkan oleh Rasulullaah SAW. Meskipun begitu, olahraga ini lebih mudah karena hanya perlu bergerak maju dengan langkah cepat.
Jalan cepat termasuk olahraga tertua di dunia yang menitikberatkan pergerakan tubuh dengan kedua kaki. Cara melakukannya hanya cukup dengan memposisikan tubuh, gerakan kaki, dan tangan yang harus sinkron.
Untuk mendapatkan manfaatnya, olahraga ini setidaknya perlu dilakukan sekitar 30 menit dalam setiap harinya. Jalan cepat dapat mencegah serta mengelola berbagai masalah pada kesehatan tubuh.
Mulai dari penyakit stroke, jantung, kanker, tekanan darah tinggi, diabetes tipe 2 dan masih banyak lagi.
Tak hanya itu, olahraga ini mampu membakar kalori yang lebih banyak dibandingkan dengan jalan biasa. Pastinya bisa dijadikan solusi tepat untuk yang sedang dalam proses menurunkan kelebihan berat badan.
Baca juga: Bagaimana Pandangan Islam Tentang Olahraga? Ini Jawabannya!
5. Berenang
Untuk jenis olahraga terakhir yang juga dianjurkan oleh Rasulullah SAW adalah berenang. Adapun untuk manfaat atau mengajarkan olahraga berenang sudah disinggung oleh Rasulullah SAW dalam sebuah hadits berikut:
“Segala sesuatu yang di dalamnya tidak mengandung dzikrullah merupakan perbuatan yang sia-sia, senda gurau, dan permainan. Kecuali empat perkara, yaitu senda gurau suami dengan istrinya, melatih kuda, berlatih memanah, dan berenang”. (HR. An-Nasa’i)
Renang merupakan cabang olahraga akuatik yang melibatkan seluruh komponen tubuh di dalam air. Kecepatan dari pergerakan tangan dan kaki sangat diperlukan supaya tubuh tetap dalam kondisi mengapung.
Tak dapat dipungkiri, olahraga ini memiliki banyak manfaat untuk kalangan anak-anak hingga dewasa. Saat berenang, maka harus mampu mengatur pola pernapasan dan menggerakkan seluruh tubuh.
Kalori tubuh yang akan terbakar ketika melakukan olahraga ini yaitu mencapai hampir 25%, Maka dari itu, olahraga berenang mampu menjaga berat badan sehingga akan terhindar dari obesitas.
Selain itu, olahraga ini mampu menjaga kesehatan paru-paru serta jantung, mengatasi insomnia dan saraf kejepit.
Biasanya dijadikan terapi untuk seseorang yang mengalami masalah pada tulang, sendi, dan otot.
Olahraga yang dianjurkan dalam Islam menjadi kegiatan positif yang bisa mendatangkan banyak manfaat.
Umat muslim bisa berpartisipasi dengan mengikuti berbagai olahraga yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Dengan olahraga, maka bisa menjaga kesehatan fisik serta meningkatkan kualitas hidup.
Selain berolahraga, Sahabat dapat menambah informasi terkait ke-Islaman dan tips kesehatan lainnya dengan membaca di Blog Yatim Mandiri.