Gresik, YM News – Sebanyak 86 siswa MI Hidayatullah Islamiyah, Desa Gedangkulut, Kecamatan Cerme, merasakan manfaat dari kegiatan inspiratif yang digelar oleh Relawan Kemandirian (Rekan) Gresik bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Matematika Universitas Muhammadiyah Gresik (Himatika UMG).
Kegiatan bertajuk Rekan Mengajar X Himatika UMG ini berlangsung meriah dengan berbagai aktivitas edukatif dan hiburan, yang berlangsung pada hari Sabtu lalu (14/12/2024).
Acara ini tidak hanya bertujuan untuk mempererat hubungan antara lembaga pendidikan dan komunitas, tetapi juga memberikan dampak positif bagi siswa melalui serangkaian program seperti fun games, motivasi belajar, dan seminar bertema stop bullying.
Salah satu segmen penting dalam kegiatan ini adalah seminar stop bullying yang bertujuan memperkuat kesadaran siswa akan dampak negatif intimidasi dan perundungan.
Melalui seminar tersebut, siswa diajak memahami pentingnya saling menghargai serta dampak emosional dan psikologis yang dapat dialami korban perundungan.
“Kami ingin anak-anak di sini memahami bahwa setiap tindakan yang menyakitkan, baik secara verbal maupun fisik, dapat meninggalkan luka mendalam bagi korban. Kami berharap melalui seminar ini, mereka lebih peduli dan saling mendukung,” ujar Fitri, salah satu relawan dari Rekan.
Selain itu, kegiatan fun games yang menghibur menjadi daya tarik tersendiri bagi siswa. Permainan yang interaktif ini dirancang untuk membangun kerja sama dan mempererat hubungan antar siswa.
Tidak ketinggalan, sesi motivasi belajar memberikan semangat baru bagi siswa untuk terus mengejar cita-cita mereka.
“Senang sekali rasanya bisa bermain dan belajar bersama kakak-kakak. Jadi lebih semangat belajar dan ingin menjadi orang sukses,” ungkap Fatimah, salah satu siswa kelas V, dengan senyum ceria.
Kegiatan ini terlaksana berkat dukungan dari donatur yang terus menyisihkan kebaikan melalui Yatim Mandiri. “Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung program ini. Semoga keberkahan terus mengalir kepada para donatur dan penerima manfaat,” tambah Kanang.
Acara ini menjadi pengingat bahwa kolaborasi dan kepedulian dapat membawa perubahan nyata bagi generasi muda.